Lebaran Masih 2 Minggu Lagi, Tiket Pesawat Tujuan Bengkulu Sudah Ludes Terjual

Lebaran Masih 2 Minggu Lagi, Tiket Pesawat Tujuan Bengkulu Sudah Ludes Terjual

DOK/BE Penumpang tiba di Bandara Fatmawati Bengkulu. -(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Tiket pesawat untuk mudik ke Bengkulu terpantau sudah habis terjual 2 Minggu jelang Idul Fitri 2023.

Hal tersebut disampaikan Executive General Manager (EGM) Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu PT Angkasa Pura II (Persero), Ngatimin K Murtono melalui Assistan Manager of Air Port Operation and Service Ilham Wahyudi, seperti dilansir dari RRI, Selasa (04/04/2023). 

"Tiket pesawat tujuan Bengkulu sudah habis terjual mulai tanggal 1 April 2023 untuk penerbangan normal. Sedangkan untuk tujuan Jakarta masih tersedia 68 persen atau 2.500 seat," kata Ilham.

Ilham mengungkap sejak hari ke 13 Ramadan 1444 Hijriah ini, dalam sehari penumpang baik dari maupun ke Bengkulu sebanyak 1.240 seat setiap harinya.

BACA JUGA:Siapa Sosok 'Sakti' Ida Dayak yang Viral Luruskan Tulang Bengkok

BACA JUGA:Dibunuh Dukun Pengganda Uang, 11 Orang Ditemukan Tewas di Dalam 1 Lubang 

Ia pun memperkirakan pada hari ketiga sebelum lebaran nanti penumpang dapat mencapai 2.200 seat.

Kenaikan ini, lanjut Ilham menandakan trend positif dan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap penggunaan maskapai penerbangan di banding penggunaan moda transportasi lainnya.

Padahal sejauh perkembangannya, penjualan tiket pesawat pada momen mudik lebaran dapat naik mencapai Rp1,3 juta dari rata-rata penjualan sebesar Rp900 ribu per tiket.

Lebih lanjut, meski tiket pesawat tujuan Bengkulu penuh, pihaknya bakal mengusulkan dan terbuka bila ada maskapai yang mengajukan penambahan jadwal penerbangan. 

"Jika ada maskapai yang mengajukan penambahan jadwal penerbangan, maka akan kami layani," ungkapnya.

Sebelumnya, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 29 dan 30 April. Sementara untuk arus balik terjadi pada 7 dan 8 Mei 2022.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau masyarakat menghindari puncak arus mudik dengan melakukan perjalanan lebih awal. Hal ini untuk menghindari kepadatan di lapangan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: