Wow! Di Bengkulu Kepala Dinas Wajib Jadi Vokalis Qasidah

Wow! Di Bengkulu Kepala Dinas Wajib Jadi Vokalis Qasidah

Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Bengkulu Dr. Hj. Oslita, SH.MH saat menjadi vokalis lomba qasidah dan rebana di Pemprov Bengkulu--

BENGKULU, BE –Bulan suci ramadan 2023 ini diisi dengan kegiatan yang produktif oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) BENGKULU. Salah satunya dengan menggelar Lomba Rebana Qasidah antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) BENGKULU.

Ada 37 tim OPD beradu suara dan kelihaian memainkan alat musik rebana. Kepala OPD ditetapkan sebagai vokalis pada lomba Rebana Qasidah yang dipusatkan di depan Masjid Alif Lam Mim Komplek Kantor Gubernur Bengkulu itu.

BACA JUGA:SAH! Pemerintah Ubah Tanggal Cuti Lebaran 2023 Jadi 19-25 April

BACA JUGA:Zakat Fitrah Kota Bengkulu Tertinggi Rp 40 Ribu Terendah Rp 25 Ribu

Para ASN riuh mendukung OPD-nya bertanding. Di hari pertama 7 OPD bertanding diwarnai banyak tawa.

Kepala OPD yang diwajibkan sebagai vokalis itu, ada yang lancar dan ada yang tidak terlalu hafal lirik lagu qosidah yang dinyayikan.

Namun tim Rebana Qasidah tetap semangat menghibur, ratusan ASN yang menyaksikan musik dan lagu Islam tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Dr H Hamka Sabri MSi mengatakan, Kepala OPD memang dituntut bisa membawakan lagu Qasidah. Meskipun ada yang tidak hafal, namun tidak menjadi masalah.

“Kalau selama ini tidak hafal, sekarang memang harus hafal. Ini untuk menghibur,dalam semarak Ramadan,” terang Hamka saat membuka Lomba Rebana Qasidah di depan Masjid Alif Lam Mim Komplek Kantor Gubernur Bengkulu, Selasa (28/3).

Hamka mengatakan, untuk menghibur umat muslim dengan lagu qosidah itu, tidak harus menjadi artis gambus terlebih dahulu. Namun dengan keahlian yang dimiliki, lagu qosidah itu tetap indah didengarkan.

“Yang terpenting itu, bisa menghibur orang banyak,” ungkapnya.

BACA JUGA:Horeee! THR PNS Bengkulu Dianggarkan Rp 50 Miliar Siap Dibagi H-7 Lebaran, Honorer Bagaimana?

Lomba Rebana Qasidah yang dilakukan pada saat Ramadan itu, memang cukup berat. Ditambah hari terik panas. Meski sedang puasa dan cuaca panas, namun tetap harus iklas untuk menjalani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: