Tidak Standar Pabrik, Sejumlah Motor Diamankan

Tidak Standar Pabrik, Sejumlah Motor Diamankan

Personel Satlantas Polresta Bengkulu saat mengamankan kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi standar pabrikan-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu dan Satlantas Polresta Bengkulu serta jajaran kembali melakukan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) di wilayah hukum Kota Bengkulu, Sabtu (21/1/2023) malam.

Dalam kegiatan ini polisi melakukan patroli dan mobiling sejumlah ruas jalan yang ada di Kota Bengkulu yang diduga kerap dilakukan sebagai area balapan liar oleh sejumlah anak muda di Bengkulu.

Kasat Lantas Polresta Bengkulu AKP Perdhana Mahardika mengatakan, dari giat tersebut pihaknya tidak menemukan adanya aksi balapan liar. Namun pihaknya berhasil mengamankan sejumlah kendaraan roda dua yang tidak sesuai dengan spesifikasi atau keluaran pabrik.

"Dari giat KRYD ini kita amankan 5 unit motor yang tidak sesuai spesifikasi standar pabrikan pada saat gelar pengamanan antisipasi balap liar," kata AKP Perdhana Mahardika.


Personel Satlantas Polresta Bengkulu saat mengamankan kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi standar pabrikan-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Kendaraan-kendaraan tersebut diamankan di beberapa ruas jalan ada di Kota Bengkulu yang memang sudah difokuskan seperti kawasan objek wisata Pasir Putih, Taman Budaya dan ruas jalan Padang Jati Kota Bengkulu. 

Terhadap motor-motor ini nantinya, akan dikenakan tilang dan ditahan beberapa waktu kedepan oleh Polresta Bengkulu.

"Kelima motor dikenakan tilang, tidak dipidanakan dengan ancaman kurungan 1 tahun. Karena pada saat diamankan tidak melakukan balap liar namun dikenakan tilang karena kendaraan tidak sesuai spesifikasi standar pabrik," pungkasnya. 

Perdhana Mahardika menambahkan, kegiatan ini akan terus dilakukan pihaknya, hingga aksi balapan liar maupun hal-hal yang menimbulkan angka kriminalitas dan gangguan Kamtibnas di Bengkulu berjalan kondusif.

"Patroli ini akan terus kita lakukan karena memang ini sudah menjadi keresahan daripada masyarakat Bengkulu," tutur AKP Perdhana Mahardika.(Tri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: