Jangan Lewatkan Event Pameran Seni Jurnal Visual, Kerjasama ASB dan Bencoolen Mall

Jangan Lewatkan Event Pameran Seni Jurnal Visual, Kerjasama ASB dan Bencoolen Mall

-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Asosiasi Seniman Bengkulu (ASB) bekerja sama dengan Bencoolen Mall akan membuat event pameran seni dengan Judul “Jurnal Visual” yang mengusung tema “POV” Point Of View yang dilaksanakan di Study Room Lantai 2 Bencoolen Mall, Jum’at (23 Desember 2022) pada pukul 14.00 Wib. 

Ketua Panitia Penyelenggara, Feri Van Dalis mengatakan, pameran ini berlangsung selama 17 hari, dari tanggal 23 Desember 2022 sampai tanggal 8 Januari 2023 dan dibuka dibuka setiap hari dari jam 9.30 s/d 22.00.

Feri menambahkan, “Jurnal Visual”  merupakan pameran seni rupa yang dilangsungkan di Kota Bengkulu yang akan menjadi program tahunan dari program Asosiasi Seniman Bengkulu

"Ini adalah salah satu event pameran pertama kali yang dibuat berbeda dari pameran yang biasanya diadakan selama ini di Bengkulu. Karena, konsep dari pameran ini merupakan penggabungan dari berbagai karya seperti (graffiti, mural, lukisan, instalasi, multimedia dan bazar) menjadi satu ruang untuk di pamerkan. Mungkin di sinilah letak perbedaan yang mana selama ini kita sering buat pameran," ungkap Feri dalam press releasenya, Rabu (21/12/2022).

BACA JUGA:Kevin Feliciano Simanjuntak alias Putra Kedaton, Putra Bengkulu Sukses Sponsori Piala Presiden Motoprix

BACA JUGA:Wow! Jalan Tol Ini Dibuka Gratis untuk Umum, Tetapi Ada Syaratnya

Pameran seni ini untuk pertama kalinya diadakan di tahun 2022 dengan mengusung konsep pameran dan pasar seni. Jurnal Visual merupakan gagasan dari Asosiasi Seniman Bengkulu atas dasar inisiatif dalam perkembangan kesenian daerah khususnya di Kota Bengkulu. 

"Jurnal dalam pengertiannya secara umum merupakan suatu catatan ilmiah yang berisi kumpulan artikel yang dipublikasikan maupun yang bersifat pribadi. Ide dan gagasan "Jurnal Visual" lahir dari keinginan dalam upaya merangkum berbagai fenomena dan peristiwa aktual di Bengkulu dalam kurun waktu setahun, yang  direpresentasikan melalui karya seni," jelas Feri.

Fenomena dan peristiwa yang terjadi memiliki pengaruh besar terhadap kehidupan sosial masyarakat, bahkan pengaruh terhadap tradisi dan kebudayaan. Secara singkat, fenomena dan peristiwa tersebut berupaya dirangkum dalam sudut pandang seni  rupa melalui  pendekatan visual.

Feri mengatakan, tujuan dari Jurnal Visual tak lain adalah sebagai infrastruktur kesenian yang dapat  mengakomodir aktivitas kesenian yang melibatkan berbagai seniman, baik secara individual maupun kelompok dengan  latar belakang yang beragam. Serta membangun nilai apresiasi bagi masyarakat terhadap kesenian di Bengkulu.  

BACA JUGA:Liburan Sekolah Bersama Mercure Bengkulu, Ada Paket Menarik

BACA JUGA:Jumat, TOL Bengkulu – Taba Penanjung Dibuka

Dengan mengusung konsep pameran yang terbuka, Jurnal Visual di yakini mampu berinteraksi langsung dengan masyarakat. Dan tidak hanya sekadar menjadi pameran seni yang terbatas pada kalanngan pelaku dan pemerhati seni saja.

Ia memaparkan, di tahun pertama ini membuat event pameran seni, Jurnal Visual mengusung tema “POV: Bencoolen Society”. Tema tersebut dipilih sebagai gagasan dalam melahirkan diskursus dalam menyikapi fenomena kekinian di dunia saat ini, tak terkecuali di Bengkulu. POV merupakan akronim dalam Bahasa Inggris “Point Of View” yang dalam Bahasa Indonesia dapat dimaknai  “sudut pandang”. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: