Pemprov Bengkulu Awasi Penjual Makanan Selama Ramadan

Pemprov Bengkulu Awasi Penjual Makanan Selama Ramadan

Khairil Anwar-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah menginstruksikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengawasi semua penjual makanan yang berjualan pada bulan ramadan. sisten I Setdaprov Bengkulu, Drs Khairil Anwar MSi menegaskan, pelaku usaha makanan diminta untuk menghormati umat muslin yang sedang menjalankan ibadah puasa.

"Pelaku usaha makanan tetap memperhatikan dan menghormati masyarakat yang sedang berpuasa," terang Khairil kepada BE, kemarin (31/3).

Dijelaskannya, pelaku usaha tetap tidak dilarang untuk berjualan pada bulan ramadan. Namun pada siang hari, harus memberikan perlaku khusus untuk membuka usahanya. Seperti memasang tirai dan sebagainya. Agar tidak menganggu masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.

"Bukan berarti meniadakan rezeki pelaku usaha makan, ini justru untuk keberkahan kita semua," tuturnya.

Khairil meminta Satpol PP tetap mengawasi semua pelaku usaha makanan. Tidak hanya usaha makanan, tempat hiburan malam juga diminta untuk dilakukan pengawasan. Agar ketertiban dan keamanan masyarakat dibulan puasa, benar-benar bisa terjaga dengan baik.

"Silahkan Satpol PP melakukan operasi," tegas Khairil.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar mengatakan,pihaknya akan bekerjasama dengan pihak kepolisian dan juga TNI, untuk melaksanakan operasi penyakit masyarakat di malam hari.

"Dengan Polda dan pihak terkait lainnya kita sudah bersinergi, dalam waktu dekat Pra operasi penyakit masyarakat juga kita sama-sama laksanakan," tegas Murlin.

Disamping itu, pihaknya akan mantauan tempat-tempat yang biasa menjadi pusat berjualan takjil. Apalagi sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri, terutama untuk wilayah Kota Bengkulu yang saat ini berstatus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Artinya, semua prokes harus benar-benar dipatuhi oleh masyarakat. Baik yang membeli maupun yang menjual makanan.

"Kita kan sudah tahu banyak dimana saja spot-spot tempat orang biasa berjualan takjil. Disana kita bakal melakukan imbauan, setidaknya yang beraktifitas disana mengenakan masker," tuturnya.

Tidak hanya itu, Satpol PP juga bakal melakukan patroli ke pusat-pusat keramaian lainnya. Seperti pusat-pusat perbelanjaan maupun tempat lainnya, yang sering dikunjungi masyarakat.

"Semua kita pantai, agar kondusifitas masyarakat pada bulan suci ramadan benar-benar bisa dirasakan," tutup Murlin. (151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: