Program Junaidi Prioritas Nasional
BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah berambisi mempercepat akses transportasi yang menghubungkan daerah Lubuk Linggu, Lahat, dan sejumlah daerah lainnya. Meski terkendala dengan hutan lindung, pihaknya optimis bisa diatasi dengan koordinasi dengan Kementerian Kehutanan. Selama ini, gubernur telah melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan terobosan barunya sebagai gubernur Bengkulu.
\"Ini menjadi prioritas pembangunan, yang sudah kita angkat secara nasional. Termasuk kita sampaikan kepada Kepala Bappenas, agar pelebaran jalan Bengkulu-Lubuk Linggau ini terwujud,\" ujar Gubernur Junaidi Hamsyah.
Harapannya warga dari daerah tetangga seperti Lahat, Empat Lawang, Lubuk Linggau yang memiliki akses lebih cepat ke Bengkulu, dapat dipersingkat lagi jarak tempuhnya. \"Sehingga banyak yang berkunjung ke Bengkulu, memanfaatkan bandara, pelabuhan. Karena jarak tempauh saat ini 4 jam, bisa dipersingkat lagi,\" kata sang ustad itu. Dia menjelaskan dengan memperlebar menjadi 7,2 m akan mengurangi waktu tempuh dan memperlancar arus kendaraan.
karena, saat ini lebarnya masih 5 meter. \"Dengan lebar nanti diharapkan kontainer-kontainer bisa masuk ke Pelabuhan Pulau Baai, berdampak pada pertumbuhan ekonomi Bengkulu,\" ujarnya, Selain itu, jalan tersebut juga merupakan jalur evakuasi. Junaidi menerangkan bahwa dari 10 kabupaten yang ada di Bengkulu, 6 kabupaten berbatasan langsung dengan laut lepas dan satu-satunya akses evakuasi adalah jalan ke arah Lubuk Linggau.
\"Untuk peningkatan infrastruktur di Provinsi Bengkulu, total kami memohon bantuan sebesar Rp 7,5 trilyun. Itu tidak semuanya menggunakan anggaran negara, tapi juga melibatkan swasta,\" lanjut Junaidi.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional III Bastian Sihombing, mengatakan Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum memprioritaskan pembangunan jalan Bengkulu – Lubuk Linggau. Jalan yang melintasi antara Bengkulu – Lubuk Linggau, sudah dituangkan dalam program kerja Ditjen Bina Marga di tahun 2013. Ini diungkapkan saat menerima Komisi V DPR RI yang sedang melakukan kunjungan kerja di Bengkulu. \"Prioritas pembangunan jalan tahun ini adalah melebarkan jalan dan memperbesar tikungan,\" katanya.
Kunjungan Kerja Komisi V DPR RI ini merupakan kunjungan Kerja Spesifik peninjauan Infrastruktur ke Provinsi Bengkulu pada tanggal 6-7 Maret 2013 dan dipimpin oleh Nusyirwan Soejono. Selain Kepala BBPJN III Bastian Sihombing pejabat Kementerian PU yang turut mendampingi adalah Kasubdit Wilayah ID Ditjen Bina Marga, Ahmad Sofyan Lubis memaparkan ke-Bina Margaan, Kasubdit Wilayah I Dit Pam Ditjen Cipta karya, Agus Achyar.(100)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: