Heboh! 2 Bersaudara di Curup Tangkap Komplotan Pelaku Ganjal ATM

CURUP, BENGKULUEKSPRESS.COM - Komplotan pelaku pembobol ATM dengan cara mengganjal ATM korbannya berhasil diamankan warga. Dua orang pelaku tersebut berhasil diamankan warga saat tengah berada di mesin ATM BCA yang ada di Jalan Merdeka Pasar Tengah Kota CURUP Minggu (24/7).

Terungkapnya komplotan pelaku ganjal ATM ini setelah Yesi Ariani (43) warga Kelurahan Kepala Siring Kecamatan Curup Tengah menjadi korban. Dimana ia menjadi korban komplotan ganjal ATM tersebut saat akan melakukan tarik tunai di Mesin ATM BRI yang ada di SPBU Simpang Korem yang ada di Kelurahan Air Putih Baru Kecamatan Curup Selatan.

"Awalnya saya mau ngambil uang untuk isi minyak sama transfer, tapi sampai di ATM saat masukkan ATM susah," terang Yesi.

BACA JUGA:Nikah Wajib Miliki Sertifikat ELSIMIL, Begini Cara Daftar Online

Saat ia kesusahan memasukkan katur ATM tersebut, kemudian dua orang yang diduga pelaku menawarkan bantuan kepadanya. Saat menawarkan bantuan tersebut ia, Yesi mengaku ia sempat menolak dan ingin berpindah ke ATM lain, namun terus ditawarkan bantuan oleh pelaku, karena merasa tidak enak kemudian ia bersedia dibantu. Saat dibantu tersebut, Yesi mengaku berulang kali diminta untuk memasukkan pin, hingga akhirnya ATM nya tertelan mesin.

"Saat itu, saya diminta oleh pelaku untuk melapor ke call center saja," cerita Yesi.

Sebelum melapor ke call center, ia terlebih dahulu menelpon salah satu adiknya untuk menyakan mekanisme laporan ke call center karena ATM tertelan. Saat ditelpon tersebut sang adik menanyakan posisi ATM tertelan dan ada yang membantunya tidak. Kemudian Yesi menceritakan kejadian yang ia alami, saat itu juga adiknya langsung menuju ke lokasi.

"Saat adik saya sampai di lokasi, saya langsung disuruh naik mobil dan memburu para pelaku, ternyata sekitar dua minggu sebelumnya ada saudara kami juga yang mengalami hal serupa dan rugi Rp 9 juta," ungkap Yesi.

BACA JUGA:712 Sekolah di Bengkulu Sudah Menerapkan Kurikulum Merdeka

Saat melakukan pengejaran tersebut, kemudian Yesi mengaku ada adiknya mengaku berbagi tugas ada yang ke ATM Bank Bengkulu dan ada yang ke ATM BCA. Saat Yesi berada di ATM BCA ia melihat dua orang pelaku tengah melakukan transaksi diduga melakukan tarik tunai dan langsung dipegang oleh adiknya dan dibantu masyarakat lainnya termasung Satpam Bank, hingga akhirnya kedua pelaku diserahkan ke pihak kepolisian. Dalam kejadian tersebut, Yesi mengaku sudah mengalami kerugian hanya saja ia enggan menyebutkannya.

"Selain dua orang yang ditangkap di BCA, ada satu lagi kawannya yang membawa mobil dan informasinya sudah ditangkap di PUT," papar Yesi.

Sementara itu, terkait dengan kejadian tersebut pihak kepolisian dari Polres Rejang Lebong belum memberikan keterangan.(ary)

Sumber: