BPRS Cetak Aset Rp 80 M

BPRS Cetak Aset Rp 80 M

\"kurBENGKULU, BE- Bank Perkreditan Rakyat Syariah Safir Provinsi Bengkulu hingga  tahun 2013 ini  mencatat aset lebih Rp 80 miliar. Jumlah itu terbilang cukup bagus dan bank ini direkomendasikan menjadi bank terbaik kedua se-Sumatera. Untuk pengembangan pembiayaan akan difokuskan pada pembiayaan sektor pertanian dan perkebunan.

\"Hampir mayoritas petani kebun menjadi target perbankan di bidang pembiayaan saat ini, \" kata Direksi Utama BPRS Safir Bengkulu, Amir Mukadar.

Perkreditan dari sektor perkebunan pertanian mencatat aset hingga  Rp 40 miliar. Jika ditotalkan dengan seluruh layanan yang dimiliki, BPRS  mencatat aset yang dimiliki  selama periode 2012 hingga saat ini outstanding pembiayaan mencapai Rp 80 miliar. Lebih dari 50 persen aset itu disumbangkan dari sektor pembiayaan perkebunan dan pertanian.

\"Nilai aset  BPRS saat ini  menduduki  urutan terbaik kedua se-Sumatera dari andalan sektor pertanian dan perkebunan,\" ungkapnya. Peningkatan nilai aset itu tak lepas dari kerja keras  karyawan serta kepedulian  nasabah yang telah mempercayai BPRS sebagai tempat  pembiayaan. Kedua sektor ini menjadi rebutan perbankan di Bengkulu dalam penyaluran kreditnya.\"Persaiangan antar bank pasti akan terjadi. Namun  nasabahlah yang akan menilai pelayanan yang diberikan bank \" paparnya.

Menurutnya kemitraan  tersebut  menawarkan beberapa keunggulan antara lain  memperluas lapangan kerja bagi masyarakat sekitar. Pemanfaatan sumber daya alam dan sumber daya manusia, serta pemanfaatan aplikasi teknologi terkini untuk pengembangan lahan oleh masyarakat sekitar. Pola seperti ini cenderung lebih tepat sasaran karena dana yang disalurkan untuk modal usaha dapat langsung diterima petani perkebunan.

Sampai saat ini  pembiayaan yang telah diterapkan cukup diminati. Pada umumnya diberikan kepada kalangan  yang memiliki lahan lebih dari 2 hektar dengan pinjaman dimulai dari Rp 5 juta hingga  Rp 100 juta maksimal tiga tahun. \"Jika terjadi harga komoditi anjlok  petani  tetap bisa melakukan pencicilan angsuran, \" bebernya.

Ia optimis ditahun 2013 ini nilai pembiayaan akan semakin meningkat dengan bertambahnya nasabah. Tahun ini BPRS Safir akan membuka kantor baru di Penarik Mukomuko, dan akan dibangun kantor baru di Ketahun yang selama empat tahun ini mengontrak, \"Setelah ada tiga cabang yakni di Manna, Curup dan Panorama. Tahun ini dibuka cabang baru di Penarik yang proses perizinanya tengah diajukan ke Bank Indonesia,\" tukasnya. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: