Jelang Mudik Lebaran, Perusahaan Otobus Diperiksa

Jelang Mudik Lebaran, Perusahaan Otobus Diperiksa

Bengkulu, bengkuluekspress.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu bersama dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bengkulu, Kamis (21/4), melakukan pengecekan terhadap Perusahaan Otobus (PO) SAN yang berada di Kelurahan Rawa Makmur Kota Bengkulu. Kepala Dinas Perhubungan Kota Bengkulu, Hendri mengatakan, pemeriksaan terhadap PO SAN yang dilakukan ini menyasar pada pengecekan suku cadang yang ada di perusahaan SAN. Ia menambahkan, pengecekan ini juga dilakukan dengan melihat langsung kondisi fisik kendaraan yang digunakan pihak perusahaan dalam mengangkut penumpang. “Kita melakukan pengecekan suku cadang pada kendaraan yang khususnya dilakukan pada PO SAN, dalam menyiapkan peralatan-peralatan kendaraan pada saat menghadapi lebaran tahun 2022,” kata Hendri pada bengkuluekspress.com Lebih lanjut, pemeriksaan yang dilakukan ini menjadi salah satu korelasi yang positif bagi balai pengujiaan kendaraan, yang mana diungkapkan Hendri, bahwa apa yang dilakukan dibalai pengujian itu juga dilakukan dengan turun langsung melihat kondisi di lapangan. Adapun dari hasil pengecekan yang dilakukan, pihak PO SAN menggunakan suku cadang yang ori. Serta memiliki stok suku cadang yang terstruktur. “Pihaknya juga menyiapkan suku cadang yang terstruktur dalam hal penggunaan serta lengkap,” sambungnya. Sementara itu, dengan kelayakan yang dimiliki oleh PO SAN, Ia berharap hal ini dapat membawa kenyamanan bagi masyarakat yang berencana untuk mudik menggunakan kendaraan angkuatan umum. “Untuk PO SAN sangat layak jalan dan kita beri apresiasi baik administrasi maupun suku cadang sudah tersedia,” sambung Hendri. Disisi lain, Humas PO SAN yakni Fredi menuturkan saat ini memiliki 38 unit armada dengan 6 jurusan antara kota provinsi yang mana dari 38 unit tersebut pihaknya memperkerjakan sebanyak 96 pengemudi dan 102 kondektur. “Dari 38 kendaraan yang kita miliki semuanya sudah layak jalan,” tutup Fredi. (TRI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: