Tak Terima Anak Dipukul, Perut Tetangga Ditusuk Hingga Robek

Tak Terima Anak Dipukul, Perut Tetangga Ditusuk Hingga Robek

LEBONG, bengkuluekspress.com – Seorang warga Desa Daneu Kecamatan Lebong Atas bernama Suhari (40) menjadi korban penusukan menggunakan pisau oleh tetangganyanya sendiri berinsial BA (56). Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek di bagian perut sebelah kiri sepanjang 10 centimeter.

Data terhimpun, kejadian penusukan yang dialami korban sendiri terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa (19/04). Berawal korban sedang menggerinda besi dirumahnya dan menimbulkan suara bising. Sementara itu aktivitas yang dilakukan korban sendiri sering dilakukan, sehingga BA yang rumahnya bersebelahan dengan rumah korban merasa terusik dengan suara tersebut.

Untuk itulah, pelaku BA mendatangi rumah korban untuk menegurnya, akan tetapi karena tidak terima dengan teguran pelaku, terjadilah cekcok mulut antar keduanya. Pada saat itu, anak pelaku juga menghampiri keduanya dan juga terjadi cekcok mulut.

Namun karena sudah tidak tahan dengan apa yang terjadi, korban langsung memukul anak pelaku menggunakan potongan kayu dan mengenai bahu anak pelaku. Melihat hal tersebut, pelaku langsung emosi dan berlari ke dalam rumah mengambil sebilah pisau dan menusukknya ke badan korban.

Beruntung kejadian tersebut cepat diketahui tetangga lainnya dan bisa secepatnya di pisahkan. Sementara korban langsung dibawa ke Rumah sakit Umum daerah (RSUD) Lebong untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kapolres Lebong AKBP Awilzan SIk melalui Kasat Reskrim, IPTU Alexsander SE membenarkan atas peristiwa penganiayaan dan penusukan yang terjadi di Desa Daneu Kecamatan Lebong Atas. Dimana anggota telah melakukan olah kejadian perkara dan mengamankan barang bukti berupa pisau yang digunakan pelaku menusuk korban. “Anggota kita sudah kelapangan melakukan olah TKP,” sampainya, Selasa (19/04)

Sementara itu, untuk tersangka sendiri juga telah diamankan dan sementara waktu di titipkan ke rutan Mapolres Lebong. Sedangkan untuk korban sendiri, karena lukanya cukup parah dan dalam. Korban akan dirujuk ke rumah sakit Curup Kabupaten Lebong. “Pelaku sudah kita amankan, korban akan dirujuk ke RS Curup,” ujarnya

Dengan adanya kejadian ini, Kasat menghimbau kepada masyarakat agar tidak cepat terpancing emosi, apalagi saat ini masih didalam Susana bulan suci Ramadan. Semoa persoalan bisa diselesaikan dengan cara baik-baik dan kekeluargaan. “Antara pelaku dan korban bertetanggaan, mari kita saling menjaga dan tidak ada lagi persitiwa serupa terjadi,” himbaunya.(614)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: