Kota Bengkulu dan Benteng Tahap Pertama TV Digital

Kota Bengkulu dan Benteng Tahap Pertama TV Digital

BENGKULU, bengkuluekspress.com - PT Surya Citra Media (SCM) dan PT Elang Mahkota Teknologi (EMTEK) melakukan uji coba Distribusi Set Top Box (STB) dan menyerahkan secara simbolis kepada beberapa masyarakat yang telah terdata. Uji coba dilakukan menjelang analog switch off (ASO) April 2022 di Wilayah Layanan Bengkulu 1 (Kota Bengkulu & Kabupaten Bengkulu Tengah). Uji coba ini dihadiri langsung Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Infomatika (Menkominfo) Phillip Gobang, Direktur Utama Indosiar Visual Mandiri, Direktur Utama Indosiar dan juga selaku Direktur Grup SCM Imam Sudjarwo, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Agung Suprio, Wakil Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Mulyo Hadi, Koordinator Bidang Isi Siaran Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Mimah Susanti serta pihak terkait lainnya. Dengan bantuan STB gratis ini, masyarakat yang memiliki TV analog tak perlu mengganti televisi baru. Karena mereka cukup memasang piranti agar tetap bisa menikmati siaran TV digital. Penyediaan STB ini sebagai upaya mendukung migrasi dari TV analog ke TV digital. Disini, Lembaga Penyiaran Grup SCM/EMTEK yang memiliki izin sebagai penyelenggara multipleksing (Mux) adalah SCTV dan INDOSIAR. “Migrasi TV analog ke digital mulai berjalan dan uji coba ini penting dilakukan. Karena untuk melihat bagaimana jalur distribusi nanti akan dilakukan, khusus bagi para keluarga penerima yang tentu saja sudah terdaftar di Kementerian Kominfo maupun di Kementerian sosial. Itu sinergi sesuai dengan syarat-syarat yang berlaku,\" ujar Menkominfo Phillip Gobang, Rabu (09/03) di stasiun transmisi Indosiar Bengkulu. Sedangkan dari pihak Kemkominfo, Phillip menjelaskan pendistribusian akan dilakukan sesuai dengan data yang tertera dan memenuhi berbagai persyaratannya. “Nanti akan didistribusikan ke masyarakat yang sesuai dengan persyaratan dan kita bisa melihat gambaran melalui uji coba ini sistem distribusinya nanti bagaimana. Tapi yang pasti seluruh peralatan STB untuk tahap semua tersedia. Kita berharap ini berjalan hingga tahap akhir nantinya,\" jelas Phillip. Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang mampu, mulai saat ini dapat membeli STB sesuai rekomendasi Kemenkominfo untuk menyambut migrasi TV analog ke digital. Untuk pengadaan dan pendistribusian STB untuk rumah tangga miskin dilakukan secara bertahap oleh pemerintah dan penyelenggara multipleksing (operator siaran TV digital). Sampai awal 2022, pemerintah telah menyiapkan 1 juta unit STB, sementara penyelenggara multipleksing berkomitmen menyediakan 4.177.760 unit STB. (Rls/Imn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: