Kaur Banjir dan Longsor

Puluhan Rumah Terendam dan Lalin Lumpuh   BINTUHAN,BE-Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kaur Jumat (4/2) sore hingga malam, menyebabkan banjir dan longsor.  Beberapa titik jalan di wilayah Kaur terimbun longsoran tanah hingga menutupi badan jalan. Hujan  juga mengakibatkan sejumlah sungai meluap hingga membuat puluhan rumah di Desa Padang Genteng, dan Gedung Sako, Desa Selasih Kepala Pasar di Kecamatan Kaur Selatan terendam banjir. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, namun beberapa peralatan elektronik warga rusak akibat terendam air. “Di Kecamatan Kaur Selatan ini ada beberapa desa rumahnya yang terendam bajir karena luapan air Sungai Tube. Untuk saat ini air sudah mulai surut dan untuk jumlah kerugian akibat banjir ini belum dapat kami perkirakan,” kata Camat Kaur Selatan Renra Agung, SSTP, Jumat (4/2). Selain banjir, hujan deras menguyur wilayah Kabupaten Kaur, juga mengakibatkan badan jalan di Desa Karang Dapo menuju Bunga Melur Kecamatan Semidang Gumay, Desa Babat Kecamatan Tetap dan Desa Tuguk Kecamatan Luas longsor. Akibat tanah longsor ini menyebabkan lalu lintas macet dan lumpuh karena hampir sebagian besar badan jalan tertutup material tanah longsor. Beruntung pada saat kejadiaan tidak ada kendaraan yang melintas sehingga tidak menimbulkan korban jiwa. “Jalan yang longsor ini belum bisa dilalui kendaraan dan kita bersama Dinas PU PR dan  Polisi, serta Koramil sedang melakukan evakuasi material longsor. Kita minta kepada pegendara agar lebih hati-hati,” imbaunya. Dari terhimpun BE, longsor dan banjir itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB disaat hujan deras menguyur wilayah Kabupaten Kaur. Banjir  disebabkan meluapnya air Sungai Tube dan tidak berfungsinya aliran parit secara maksimal dikarenakan  banyaknya sampah, yang mengakibat kan banjir setinggi 40 cm. Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan Jum’at (4/2) malam sejumlah personil Polres Kaur, Polsek dan TNI diterjunkan di berbagai titik banjir dan membersihkan material tanah longsor. Hingga berita ini diturunkan hujan mulai redah dan air mulai berangsur surut. “Hasil pantauan kita di lapangan untuk saat ini kodisi air sudah mulai surut, dan kita minta kepada warga agar lebih waspada lagi,” imbau Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono, S. IK, MH. (IRUL)

Sumber: