Gubernur “Paksa” PWI Jadikan Bengkulu Tuan Rumah HPN
Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah mengharapkan kepada PWI Pusat untuk segera menetapkan Bengkulu sebagai tuan rumah Hari Pers Nasional 2014. \"Kalau bahasanya seperti memaksa, yang sebenarnya, kami berharap. Semoga PWI Pusat bisa segera menetapkan Bengkulu sebagai tuan Rumah HPN,\" ujar Gubernur saat membuka Seminar HPN Daerah Provinsi Bengkulu, di Bengkulu, Selasa (5/3/2013) di Hotel Horison. Ditegaskan oleh Gubernur, penegasan oleh PWI Pusat sangat dibutuhkan Provinsi Bengkulu terkait persiapan yang harus segera dipersiapkan. \'\'Kami sudah mengikuti HPN di Jambi tahun 2012. Pada saat itu, kami disampaikan bahwa biasanya setelah di Barat, penyelenggara HPN akan berpindah ke Timur. Dengan demikian, Bengkulu harus kembali bersabar. Kemudian, kami mengikuti HPN di Manado. Saya datang bersama Ketua DPRD Provinsi Bengkulu dan PWI. Selain datang, kami juga mempelajari bagaimana menyelenggarakan HPN,\'\' ujar Junaidi Hamsyah lebih jauh. Mengapa Gubernur Bengkulu begitu ngebet untuk menyelenggarakan HPN di Bengkulu? Menurut Junaidi Hamsyah, untuk melakukan percepatan pembangunan, pihaknya tidak bisa bekerja sendiri. Percepatan bisa dilakukan bila bersinergi antara media dengan pemerintah. \'\'Melalui sinergi dengan media, kita bangun Bengkulu untuk bangkit agar sama dengan provinsi lain. Kalau pemerintah sendiri, sumber daya yang ada sangat terbatas. Untuk membangun Bengkulu, butuh banyak dana dari pusat. Untuk melakukan itu, harus disampaikan ke pusat. Harus ada yang bisa menjembatani antara kepentingan pembangunan Bengkulu ke Presiden. Dalam konteks ini, kita minta dukungan, masukan dan bantuan dari PWI untuk bisa menjembatani apa yang Bengkulu harapkan tersebut,\'\' tuturnya.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: