Biaya Turun, Maksimalkan PCR RSUD Tais
TAIS, bengkuluekspress.com - Berdasarkan keputusan Pemerintah pusat, bahwa untuk memaksimalkan percepatan tracking kasus Covid 19 menjadi Rp 450 ribu Ketua DPRD Seluma Nofi Eriyan Andesca Ssos, meminta agar manajemen RSUD Tais untuk dapat memaksimalkan alat PCR yang ada di Seluma.
\"Jangan ada lagi warga yang melakukan PCR di kota Bengkulu. Karena jika ini dimaksimalkan maka akan menambah PAD Seluma,\" tegasnya
Dijelaskan, jika tes PCR di RSUD Tais saat ini sudah mendapatkan pengakuan dari Kementerian Kesehatan, sehingga sudah tidak ada alasan untuk tidak maksimal. Tegasnya lagi, jangan ada lagi tes PCR di Bengkulu. Sehingga bagaimana kemudian RSUD Tais bisa menghasilkan PAD dari memaksimalkan alat PCR tersebut.
\"Cari solusi, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Kaur itu kan masih ke Bengkulu. Kenapa tidak diajak ke RSUD Tais untuk tes PCR,\" akhirnya.
Terpisah, Direktur Utama RSUD Tais dr Wiwin Herwini , sesuai dengan instruksi pemerintah pusat tersebut. Maka pihaknya telah menurunkan untuk biaya melakukan tes PCR di RSUD Tais.
\"Karena ini memang sudah berdasarkan petunjuk Presiden. Maka untuk saat ini kita sudah menurunkan biaya PCR menjadi Rp 450 ribu,\" ungkap Wiwin Herwini.
Tak bisa dipungkiri, masih banyak yang memang untuk pemeriksaan sampel PCR masih banyak dilakukan di Kota Bengkulu. Hal ini dikarenakan, untuk dapat melakukan tes PCR tersebut minimal harus ada 14 sampel. Dengan alasan jika sampel hanya 14 maka tidak bisa dilakukan dengan alasan lain menghabiskan regen dan pemborosan.
\"Kendala kita memang untuk melakukan tes PCR minimal harus 14 sampel, namun sejauh ini memang dalam satu hari tidak mencapai target tersebut, sehingga tidak bisa melakukan tes PCR di RSUD Tais,\" lanjutnya. (333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: