Formasi Dokter Spesialis di BU Masih Kosong

Formasi Dokter Spesialis di BU Masih Kosong

ARGA MAKMUR,bengkuluekspress.com - Meski sudah 4.104 akun terbentuk dengan akun submit diangka 3.625 per hari Jumat (23/7), namun ada 3 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang masih belum ada satu pun pendaftar. Yakni dokter spesialis kandungan dan spesialis penyakit serta formasi disabilitas. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala BKPSDM BU, Setyo Budi Raharjo melalui Kasubid Perencanaan Pegawai dan Informasi Data, Taufieq Nur Hidayat. \"Ya, hingga hari ini (23/7), formasi yang belum ada pendaftar atau masih kosong, yaitu dokter sepesialis yakni spesialis kandungan dan spesialis penyakit dalam serta formasi disabilitas juga masih kosong,\"kata Taufieq. Taufieq menyampaikan, bahwa memang setiap pelaksanaan perekrtutan CPNS pada tahun -tahun sebelumnya untuk formasi ini memang tidak ada pelamar yang mendaftar. Padahal Kabupaten BU sangat membutuhkan dokter spesialis, karena hingga saat ini untuk dokter spesialis masih sangat kekurangan terhadap tenaga dokter spesialis. \"Memang dalam beberapa tahun terakhir, formasi dokter spesialis sepi peminat, kita juga tidak tahu apa kendalanya,\"ungkapnya. Dirinya juga mengimbau, kepada para pelamar yang memilki spesifikasi kedokteran untuk dapat mendaftarkan diri. Sebab memang saat ini Kabupaten BU sangat membutuhkan. \"Mudah-mudahan tahun ini untuk formasi dokter spesialis dapat terpenuhi,\"harapnya. Untuk diketahui, pertanggal 23 Juli 2021 total akun terbentuk berjumlah 4.104 dengan total akun submit sebanyak 3.625. Dari jumlah tersebut untuk formasi CPNS akun terbentuk sebanyak 2.773 akun dan final pendfataran sebnayak 2.354 akun. Sedangkan untuk formasi PPPK Non Guru total akun terbentuk sebanyak 88 akun dengan finnal Pendaftaran berjumalah 57 akun. Untuk formasi PPPK guru hingga saat ini sudah ada 1.242 akun terbentuk dengan final pendaftaran berjumlah 1.214 akun. Sementara itu untuk berkas fisik yang telah diterima oleh pihak BKPSDM melalui via Kantor Pos berjumlah 1.809 berkas.(127)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: