Cegah Narkoba, Sekolah Diminta Awasi Siswa
TUBEI,BE - Maraknya peredaran narkoba terutama jenis ganja di Kabupaten Lebong sejak awal tahun 2013 menjadi perhatian serius Dinas Pendidikan Nasional Pemuda dan Olah Raga (Doknaspora) Lebong. Agar peredaran narkoba tersebut tidak masuk ke sekolah-sekolah, Kepala Diknaspora Drs Aswan MSi menghimbau agar seluruh sekolah memperketat pengawasan siswa di sekolah.
Upaya lain yang akan dilakukan pihak Diknas, yakni dengan mengelar sosialisasi bahaya narkoba kepada siswa. Kegiatan sosialisasi bahaya narkoba tersebut akan dilakukan dengan menggandeng Polres Lebong serta Dinas Kesehatan. \"Kita cukup kawatir dengan maraknya peredaran narkoba di wilayah Lebong ini. Kita tidak menghedaki anak-anak Lebong terjerat dengan narkoba, karena ketika mereka terjerat akan sulit mengatasinya,\" jelas Aswan.
Dikatakan Aswan, untuk sosialisai pencegahan narkoba di sekolah-sekolah pihaknya telah melakukan kerjasama dengan pihak Sat Narkoba Polres Lebong. Untuk lebih sering memberikan pengetahuan akan bahaya narkoba serta memberikan pembinaan kepada pelajar mengenai jenis narkoba, dampak dan risiko penggunaannya, serta cara agar tidak menggunakan narkoba, pihaknya bersama polres akan terus berperan aktif. \"Sosialisai ini kita upayakan akan dilakukan secara rutin dan berkelanjutan,\" kata Aswan.
Terpisah, Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi SIK melalui Kasat Narkoba Iptu Ngatmin SH mengungkapkan pihaknya menyambut baik rencana pihak Diknaspora Lebong untuk melibatkan kepolisian dalam sosialisasi pencegahan narkoba tersebut. Ia mengatakan Polres Lebong sangat komit untuk melakukan pencehagan narkoba di kabupaten Lebong. Hal ini dibuktikan dengan telah di tangkapnya 7 pengedar dan pengguna narkoba selama kurun waktu 3 bulan terakhir.
\"Selama ini kita masih lebih banyak melakukan tindakan refresif dengan melakukan penangkapan pengedar maupun pemakai narkoba, namun kita menilai pendekatan prefentif juga sangat penting dilakukan,\" pungkas Ngatmin.(777)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: