Hasil Swab Belum Keluar, Pasien Covid-19 di Lebong Telah Meninggal

  LEBONG,bengkuluekspress.com – Meskipun sampel swab PCR sebanyak 244 sampel telah dikirim ke Laboratorium Provinsi Bengkulu sejak Selasa (06/7) yang lalu. Namun hingga Rabu (14/07), hasil tes sampel belum diterima Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupatan Lebong. Sementara sudah ada masyarakat yang meninggal dunia, namun hasilnya belum diterima. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Lebong, Rachman SKm MSi membenarkan bahwa ada masyarakat yang sampel swab PCR yang dikirim ke Provinsi Bengkulu telah meninggal dunia yang jumlahnya mencapai 6 orang. “Ya memang ada swab PCR belum keluar, tetapi pasien sudah meninggal dunia,” sampainya, Rabu (14/07). Sementara itu, sambungnya, karena hasil swab PCR belum keluar maka pihak keluarga menolak memakamkan keluarganya secara protokol kesehatan (Prokes). Namun dirinya berharap hasil swab PCR untuk pasien yang telah meninggal dunia hasilnya negatif. “Pihak keluarga tidak mau dimakamkan secara prokes,” jelasnya. Ia menjelaskan, dirinya tidak mengetahui kenapa hasil tes swab PCR dari Provinsi Bengkulu yang telah dikirim tidak kunjung disampaikan kepada pihaknya. Apakah karena banyak sampel yang diperiksa atau ada kendala lain. “Saat ini kita masih menunggu apa hasilnya dan kita harap beberapa hari kedepan bisa kita terima,” ucapnya. Date terakhir untuk Kabupaten Lebong saat ini sudah ada 224 warga Lebong yang dinyatakan positif covid-19. Dari total tersebut, sebanyak 5 orang dinyatakan meninggal dunia, 1 orang masih isolasi mandiri, 5 orang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lebong dan sisanya 213 orang sudah dinyatakan sembuh. “Itu untuk data terakhir kasus Covid-19 di Kabupaten Lebong,” ujarnya. Belum berakhirnya pandemi covid-19 saat ini, dirinya terus mengimbau, kepada masyarakat untuk selalu menjaga Prokes yang ketat. Baik itu selalu memakai masker terutama ketika beraktifitas di luar rumah, sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. “Juga menjaga jarak dan tidak berkerumun, juga mengkonsumsi makanan yang sehat dan istirahat yang cukup” imbaunya.(614)  

Sumber: