7 Pegawai Positif Covid, Kantor PLN Kaur Lockdown

7 Pegawai Positif Covid, Kantor PLN Kaur Lockdown

BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Kantor Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Bintuhan sejak beberapa hari terakhir ini memberlakukan lockdown atau tutup sementara dan mempekerjakan pegawainya secara daring atau work from home (WFH) terhadap seluruh karyawan. Hal ini dilakukan menyusul tujuh pegawainya yang terdiri dari pegawai organik 3 orang dan tenaga alih daya 4 orang, terpapar Covid-19.

“Sudah sejak Jum’at (2/7) kita memperlakukan WFH dan untuk sementara kantor kita lockdown. Ini karena ada karyawan kita yang positif Covid-19,” kata Manager ULP PLN Bintuhan, Novian Parlindo Putra, Selasa (6/7).

Dikatakannya, tujuh pegawai yang positif terinfeksi virus korona kini tengah isolasi mandiri di rumah masing-masing. Belum diketahui darimana ketujuh pegawai itu tertular Covid-19. Sebab sejauh ini, petugas kesehatan sudah melakukan pelacakan kontak kepada mereka yang pernah kontak dengan tujuh pegawai positif Covid-19.

“Seluruh karyawan telah dilakukan rapid tes baik yang berada di lapangan maupun kantor dan hasilnya nonreaktif. Juga peyemprotan disinfektan juga sudah kita lakukan diseluruh ruang kantor PLN untuk mencegah Covid-19,” terangnya.

Ditambahkannya, untuk menjaga agar layanan tetap baik, PLN tetap memperlakukan dengan beberapa pembatasan orang di kantor PLN dengan selalu menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yakni mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. Sedangkan untuk petugas yang harus tetap berada di tempat-tempat pengontrolan dan pemeliharaan jaringan listrik, tetap bekerja dengan meningkatkan standar kesehatan tinggi sesuai dengan Prokes Covid-19.

“Selama lockdown pelayanan tetap berjalan tapi dengan pembatasan, juga pelanggan yang datang ke kantor kita arahkan pelaporan melalui online di pos sekuriti. Jika harus tatap muka diperbolehkan dengan catatan harus menerapkan Prokes,” jelasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: