31 Ribu Masyarakat Bengkulu Divaksin
BENGKULU, BE - Puluhan ribu masyarakat Provinsi Bengkulu menyerbu program serbuan vaksin yang dilaksanakan Polda Bengkulu, Korem 041/Gamas dan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Sabtu (26/6). Data masyarakat yang telah melakukan vaksin sebanyak 31 ribu lebih. Salah satu lokasi vaknisasi di Gedung Balai Buntar KM 6,5 Kota Bengkulu.
Sejak pukul 09.00 WIB pagi, ribuan masyarakat telah memadati lokasi tersebut. Personel Polda Bengkulu yang ditugaskan di lokasi tersebut menyiapkan formulir pendaftaran untuk peserta vaksin. Setelah mengisi formulir, peserta kemudian diarahkan menuju meja screening.
Sebelum divaksin, peserta terlebih dulu ditanya riwayat penyakit hingga dilakukan tensi darah. Setelah dinyatakan bisa dilakukan vaksin, petugas medis dari Biddokes Polda Bengkulu menyuntikkan vaknin sinovac kepada peserta. Setelah disuntik vaksin tahap pertama, peserta mendapatkan surat sebagai bukti melakukan vaksin kedua tiga minggu berikutnya.
Yasmi, salah seorang peserta vaksin mengaku tidak menyia-nyiakan kesempatan melakukan vaksin setelah tahu informasi dari media akan ada kegiatan vaksin gratis. Proses vaksinasi dilakukan secara profesional oleh petugas medis. Terlebih lagi kegiatan vaksinasi di Balai Buntar juga membagikan kupon berhadiah menarik untuk peserta vaksin yang beruntung.
\"Tadi sudah isi formulir, kemudian diserahkan pada petugas dan dilakukan screening,\" jelasnya.
Peserta lainnya, Riski mengaku butuh vaksin karena untuk kepentingan kepengurusan surat-surat. Apalagi di Kota Bengkulu untuk membuat SIM dan SKCK harus menyertakan surat bukti sertifikat vaksinasi Covid-19. Di luar dari itu, vaksin juga bermanfaat untuk diri sendiri menangkal wabah Covid-19.
\"Selain mencegah penyebaran covid, vaksin juga untuk kepentingan lainnya,\" ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs Teguh Sarwono MSi mengatakan ,vaksinasi tersebut untuk membantu menyukseskan program vaksinasi 1 juta secara nasional, sekaligus memperingati Hari Bhayangkara ke-75. Antusiasme masyarakat terlihat dari data yang dihimpun selama satu jam proses vaksinasi berlangsung.
\"Provinsi Bengkulu mendapat jatah 14.793 vaksin, hari ini sudah dicek selama satu jam sudah ada 1.981 orang ikut vaksin. Semoga bisa memenuhi target,\" jelas Kapolda disela-sela memantau proses vaksinasi didampingi Forkopimda Provinsi Bengkulu.
Tentu target yang dituju pada vaksin tersebut adalah angka covid-19 di Provinsi Bengkulu menurun. Jika target vaksin melebihi 70 persen, diperkirakan Provinsi Bengkulu akan aman dari Covid-19. Tetapi vaksinasi juga harus dibarengi mengutamakan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah.
\"Salah satu cara melawan Covid adalah vaksin, jika tercapai 70 persen insya Allah Bengkulu aman dan serbuan Covid-19,\" imbuh Kapolda.
Disisi lain, Danrem Brigjen TNI Yanuar Adil mengatakan, pihaknya mengapresiasi antusiasme masyarakat pada vaksinasi gratis tersebut. Terlihat dari antrian untuk mengambil formulir pendaftaran. Tetapi diharapkan setelah menerima vaksin masyarakat jangan sampai mengabaikan prokes. Serbuan vaksin sudah pasti tujuannya untuk mencegah penyebaran Covid-19. Karena kasus di Bengkulu semakin hari semakin tinggi. Bahkan sampai hari Jum\'at kemarin tercatat ada 196 tambahan kasus. Sejumlah rumah sakit juga hampir penuh.
\"Vaksinasi ini dilakukan untuk mendukung program serbuan vaksin serentak di Indonesia. Untuk di Kota Bengkulu ini Korem mendirikan tiga lokasi di Rumah Sakit DKT, Kompi B Yonif 144 dan GOR Sawah Lebar,\" jelas Brigjen TNI Yanuar.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengakui jika kasus Covid-19 di Provinsi Bengkulu ada peningkatan. Hal tersebut dikarenakan kurangnya masyarakat menerapkan prokes. Terlebih lagi saat hari libur, pesta pernikahan dan disejumlah pusat keramaian.
Masih banyak masyarakat tidak patuh dengan prokes, tidak menggunakan masker salah satunya.
\"Paling banyak terjadi pada cluter pesta pernikahan, karena disitu banyak masyarakat tidak menggunakan masker dan makan dilokasi,\" terang Herwan.
Untuk seluruh Provinsi Bengkulu terdapat 156 titik lokasi vaksinasi. Polda Bengkulu beserta seluruh Polres jajaran, kemudian Korem 041/Gamas beserta jajaran dibantu Dinas Kesehatan dan BPBD. (167)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: