Target Vaksin Lansia di Kepahiang Sulit Dicapai

Target Vaksin Lansia di Kepahiang Sulit Dicapai

KEPAHIANGbengkuluekspress.com- Target vaksin covid-19 untuk lansia secara nasional akan sulit tercapai oleh Dinkes Kabupaten Kepahiang. Karena hingga sekarang hampir 2 minggu terakhir pelayanan dibuka, capaian vaksin masih sebatas 1.698 lansia atau 20,7 persen dari total target sebanyak 8.206 Lansia. Sebab kesadaran masyarakat di daerah tersebut untuk dilakukan vaksin masih kurang. Kepala Dinkes Kepahiang, Tajri Fauzan mengatakan, sekarang proses vaksin masih terus berjalan di 14 Puskesmas, hanya saja memang Dinkes Kepahiang tidak melakan jemput bola. Dinkes Kepahiang melalui 14 Puskesmas hanya melayani masyarakat dengan kesadaran masyarakat sendiri untuk dilakukan vaksin. \"Untuk realisasinya baru 1.698 Lansia dari total 8.206 Lansia se-Kabupaten Kepahiang. Kalau saya melihat hampir berjalan 2 minggu terakhir, target yang telah ditentukan sulit untuk tercapai,\" kata Tajri.

Menurut Tajri, salah satu penyebabnya tak lain kesadaran masyarakat yang sudah berumur 50 tahun ke atas di Kabupaten Kepahiang masih kurang. Selain itu, pemahaman Lansia terhadap vaksin itu sendiri masih kurang serta kesimpangsiuran kabar terkait vaksin tersbeut. \"Karena dalam pemberitaan ada yang setelah divaksin meninggal dunia, ada juga yang setelah divaksin sakit. Itu menjadi salah satu ketakutan Lansia di Kepahiang sehingga enggan untuk diberikan vaksin,\" sampai Tajri.

Ditambahkan Tajri, untuk diketahui vaksin yang diberikan pemerintah kepada masyarakat merupakan vaksin yang aman. Memang secara jelas pemberian vaksin bukan berarti menjamin tidak terkena serangan Covid 19. Akan tetapi pemberian vaksin salah satu bentuk penanggulangan atau antisipasi dari serangan Covid 19. \"Intinya masyarakat yang sudah divaksin terus tetap menjalankan Prokes ketat, menjauhi kerumunan, gunakan masker dan rajin cuci tangan,\" demikian Tajri. (320)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: