Usulan Anggaran Dinsos Ngawur

Usulan Anggaran Dinsos Ngawur

\"jefryy,TAIS, BE- Rencana Kerja Anggaran (RKA) pada usulan RAPBD 2013 yang diajukan dinas Sosial (Dinsos) dinilai ngawur. Dana sebesar Rp 2,4 miliar disusul akan digunakan untuk membayar honor pegawai di dinas tersebut. Lantas, anggaran bantuan untuk warga miskin hanya Rp 40 juta. Hmm..

“Kita akan menunda terlebih dahulu pembahasan anggaran Dinas Sosial. Kita mau minta penjelasan langsung dari Sekda dan DPPKAD, karena kepala dinasnya saja tidak mengetahui akan pengusulan tersebut, melainkan menunggu kedatangan satuan III terlebih dahulu,”ungkap Wakil Ketua komisi II Ulil Umidi.

Menurutnya, apa yang diusulkan oleh setiap SKPD, pihak DPPKAD mestinya harus menyesuaikan dengan usulan. Bukanlah untuk menambahnya, sehingga penggunaanya oleh SKPD tidaklah diketahui lebih lanjut. Sehingga Komisi II menunda dan mempertanyakan akan kejelasan usulan anggaran tersebut.

Pembayaran honor yang jauh lebih besar dari kegiatan kerakyatan, padahal SKPD Dinas Sosial tersebut yang langsung bersentuhan langsung dengan masyarakat. Seperti pada biaya untuk warga miskin sebesar Rp 40 juta, namun ketika dilihat secara seksama untuk pembayaran honor panitia dan fungsional mencapai Rp 30 juta.

“Hendaknya seluruh RKA di Dinas Sosial ini benar-benar langsung bersentuhan dengan rakyat, bukan kepentingan sendiri. SKPD-nya saja banyak tidak mengetahui dan kaget dengan usulan RKA ketika ditanya lebih lanjut,” ujar Ulil Umidi. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: