Belasan Wartawan di Mukomuko Disuntik Vaksin Covid-19 Tahap Dua

Belasan Wartawan di Mukomuko Disuntik Vaksin Covid-19 Tahap Dua

MUKOMUKO,bengkuluekspress.com – Belasan wartawan dari media cetak, elektronik dan online khususnya yang tergabung di organisasi profesi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mukomuko disuntik vaksin Covid-19 tahap dua, Selasa (27/4) di aula Dinkes Mukomuko. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Desriani melalui Sekretaris, Bustam Bustomo menyampaikan jika telah divaksinasi tahap pertama, harus menyelesaikan penyuntikan pada dosis kedua agar menghasilkan kekebalan yang optimal. “Vaksin dosis kedua tersebut dapat membuat antibodi yang terbentuk semakin kuat dan optimal. Jika ada warga yang sudah diberikan vaksin pertama, tetapi tidak melakukan vaksin tahap kedua. Maka vaksin yang telah diberikan tahap pertama lalu tidak bisa menjamin antibody yang terbentuk secara optimal. Vaksin hari ini, tidak hanya teman-teman wartawan. Juga bersama dengan warga lanjut usia (Lansia) khususnya calon jamaah haji (CJH) Mukomuko,” katanya. Robianto, salah seorang jurnalis media online Suara Indonesia, mengatakan, pemberian vaksin tahap kedua dirinya jauh lebih rilek dan santai, dibanding vaksin tahap satu yang sedikit tegang. “Vaksin tahap satu lalu, agak khawatir, dan mengaku merasakan efek ngantuk dan lapar setelah disuntik vaksin,” akunya.

Sedangkan vaksinasi kedua,kata Robi, tepatnya setelah lebih dari 5 jam, tidak merasakaan apa-apa. “Sejauh ini efek samping kedua sepertinya tidak ada. Tetapi, beda efeknya bagi masing-masing orang khsusnya yang telah disuntik vaksin,” katanya. Wartawan Radio SemarFM, Husni Thamrin mengaku baik itu pemberian vaksin tahap satu dan dua tidak ada efek yang membahayakan.”Tidak ada efek apapun. Setelah di vaksin tahap satu dan kedua. Saya hanya merasa tubuh sedikit hangat saja, yang lain tidak ada keluhan sama sekali,” kata Aang sapaan akrabnya yang sudah berusia 57 tahun itu.

Ketua PWI Kabupaten Mukomuko, Budi Hartono menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Mukomuko khususnya tim Dinas kesehatan yang telah memfasilitasi rekan-rekan wartawan untuk diberikan vaksin Covid-19. Wartawan yang telah divaksin diingatkan tetap menaati protokol kesehatan (Prokes). “Meskipun sudah divaksinasi dosis kedua, tetap mematuhi protokol kesehatan. Bagi kawan-kawan yang belum divaksin, kita mengimbau untuk ikut serta. Dalam rangka menyukseskan program pemerintah dalam melawan Covid-19. Sebab dari 29 anggota PWI Mukomuko, baru 12 orang yang ikut vaksinasi Covid-19 ini,” ungkapnya.(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: