Wakil Ketua DPR RI Siap Akomodir Usulan Percepatan Pembangunan Bengkulu

Wakil Ketua DPR RI Siap Akomodir Usulan Percepatan Pembangunan Bengkulu

BENGKULU, Bengkuluekspress.com - Wakil ketua DPR RI Dr. H. Azis Syamsuddin siap mengawal dan memperjuangkan 7 usulan pembangunan strategis Provinsi Bengkulu dihadapan Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah. Ia menekankan bahwa DPR RI di bawah komando dirinya dari Fraksi Golkar bersama jajaran anggota DPR RI Dapil Bengkulu siap memperjuangkan usulan pembangunan tersebut. \"Pada prinsipnya kita siap mengawal dan memperjuangkan 7 usulan pembangunan ini. Terkait anggaran nanti saya bersama teman-teman fraksi melakukan rapat bagaimana melakukan percepatan itu,\" kata Azis usai sosialisasi peran politik anggaran di masa pandemi Covid-19 dalam rangka pemulihan ekonomi di Provinsi Bengkulu, Kamis (22/04). Ketujuh usulan percepatan pembangunan tersebut yakni pengalihan pengelolaan Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto Bengkulu ke Kementerian Kesehatan RI, sodetan Jalan Tol Bengkulu- Curup- Lubuk Linggau dengan melibatkan sektor UMKM Bengkulu. Lalu, percepatan pelaksanaan Impor Sapi melalui pintu Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu dan dukungan pembangunan jalur Rel Kereta Api Bengkulu-Lubuk Linggau. Kemudian, peningkatan porsi anggaran untuk optimalisasi pemanfaatan hutan wilayah Bengkulu. Serta pembangunan terintegrasi di Pulau Enggano. Azis mengungkapkan, dimasa pandemi Covid-19 saat ini, politik anggaran menjadi sangat penting dilakukan, dalam upaya pemulihan ekonomi di daerah, termasuk di Provinsi Bengkulu. Sementara itu, Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah mengaku, jika usulan program yang disampaikan terlaksana, maka tidak hanya memajukan Provinsi Bengkulu. Namun juga turut menggerakkan simpul-simpul ekonomi di wilayah Pesisir Barat Pulau Sumatera. \"Kita sama-sama berharap usulan pembangunan strategis ini bisa terlaksana secara baik, sehingga Bengkulu maju, masyarakat sejahtera sekaligus memberikan kontribusi terhadap peningkatan perekonomian wilayah barat Sumatera,\" tutupnya.(HBN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: