Penerima BPNT Kaur Diminta Bersabar

BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Sebanyak 7.936 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Kaur pada Maret 2021 kemarin tak kunjung mendapatkan top Up dana ke rekening penerima. Alhasil meski sudah bolak balik melakukan pengecekan ke agen penyalur hingga awal April dana yang diberikan pemerintah sebesar Rp 200 Ribu perbulan tak kunjung masuk. Barulah di awal April ini setelah dilakukan pengecekan dapat diketahui jika dana sudah di top up leh pihak Kementrian Sosial (Kemensos) RI.

“Kita minta kepada penerima BPNT ini agar lebih besar dan insallah bulan ini dana ini akan disalurkan pemerintah pusat,”kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kaur H Sidarmin Tetap M Pd beberapa hari lalu.

Dikatakannya, dimana penerima BPTN ini mengalami pengurangan 50 persen. Dimana pada bulan Maret lalu lebih setelah penerima BPNT dicoret, namun untuk jumlah pastinya pihaknya masih menunggu laporan dari agen penyalur BPNT dan salinan resmi dari pihak kemensos RI.

“Ada penghapusan penerima, ini dampak dari banyaknya kucuran bantuan yang dialokasikan, dan tidak diperbolehkan ganda menerima bantuan, sehingga beberapa dilakukan pencoretan,” terangnya.

Ditambahkanya, dimana selain dari pada itu juga adanya penyesuaian data yang dilakukan oleh kemensos RI, dimana bisa saja nama nama yang menerima BPTN dianggap sudah mampu dan tak layak lagi mendapatkan bantuan sembako dari pemerintah. Sayangnya untuk mengetahui penerimanya itu menunggu penerima melakukan pemeriksaan diagen penyalur yakni BRILink sehingga dapat diketahui berapa banyak yang tak mendapatkan top up dana kerekening penerima.

“Dalam pertengahan bulan ini dapat diketahui berapa banyak yang akan menerima BPNT di Kabupaten Kaur namun kami mendapat info ada pemangkasan lebih dari 50 persen dari total sebelumnya yang mencapai 12 ribu lebih penerima,” tandasnya. (618)

Sumber: