TNI dan Polri Diberikan Vaksin

TNI dan Polri Diberikan Vaksin

LEBONG, bengkuluekspress.com – Sebanyak 80 orang personil Tentara Nasional Indonesia (TNI), 260 orang anggota kepolisian dan beberapa orang wartawan di Kabupaten Lebong, ikuti penyuntikan vaksin Sinovac tahap II yang dilaksanakan di 3 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Lebong, Rachman SKM MSi mengatakan bahwa untuk pendistribusian vaksin sinovac tahap ke II untuk Kabupaten Lebong, mendapatkan jatah sebanyak 90 vial vaksin dengan rincian 1 vial untuk 10 orang.

“Jadi untuk tahap II ini kita bisa memberikan vakisn kepada 450 orang dengan 2 kali penyuntikan,” sampainya, Rabu (11/03).

Akan tetapi, pemberian vakisn sendiri bisa diberikan kepada penerima sendiri jika seluruh vaksin yang didapat, tidak ada yang mengalami kerusakan. Apalagi vaksin sendiri akan mengalami kerusakan jika telah dibuka, namun tidak digunakan 1 jam setelah vaksin dibuka.

“Jika sudah dibuka, maka vaksin harus diberikan kepada penerima, jika tidak maka vaksin akan rusak dan tidak bisa lagi digunakan,” ujarnya

Untuk rentan waktu pemberian vaksin sendiri, sama halnya speerti pemberian vaksin di tahap pertama dengan rentan waktu selama 14 hari. Akan tetapi dirinya berharap meskipun sudah diberikan vaksin, diharapkan penerima tetap memathui protokol kesehatan (Prokes).

“Jangan karena telah diberikan vaksin, nantinya prokes tidak dijalankan,” imbaunya

Ditambahkan Rachman, untuk jumlah vaksin yang telah diterima memang masih bersisah. Akan tetapi dirinya belum bisa memastikan berapa jumlah sisah vaksin yang belum digunakan, karena pihaknya masih melakukan penghitungan.

“Nanti vakisn yang masih tersedia akan kita berikan kepada pihak yang menjadi prioritas,” ucapnya

Dimana diketahui, sebelumnya untuk pemberian vaksin tahap I sendiri diberikan kepada pelayan kesehatan dan unusr pimpinan di setiap daerah. Untuk tahap ke II diberikan kepada TNI dan Polri, selanjutnya kepada par alanisa, ASN pekerja pelayanan publik serta kepada awak media.

“Namun untuk pelaksanaannya akan dirapatkan lebih lanjut,” tuturnya. (614)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: