Jelang Transisi, Puluhan ASN Kaur Ajukan Pindah

BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Jelang masa transisi pergantian jabatan Bupati Kaur, saat ini sejumlah ASN yang bertugas di Kabupaten Kaur \'\'berusaha\'\' untuk meninggalkan Kaur, dengan alasan tertentu. Namun ada juga beberapa diantaranya berupaya untuk masuk menjadi ASN di Kabupaten Kaur menjelang masa pelantikan bupati terpilih pada 21 Mei mendatang. Hingga saat ini tercatat puluhan ASN mulai mengajukan berkas pindah tempat tugas ke BKD PSDM Kaur. Ada juga yang sudah mengantongi persetujuan pindah dari daerah asal dan berharap di terima di Kabupaten Kaur.

Menyikapi hal ini, Kepala BKD-PSDM Kaur, Arsal Adelin MPd, melalui Kabid Mutasi dan Kepegawaian, Yusi Nofriyanti SE membenarkan jika banyak ASN yang mengajukan pindah ke luar mengajukan permohonan masuk ke Kabupaten Kaur. Mereka terdiri dari pejabat eselon III, IV hingga staf.

“Ya memang ada beberapa yang masuk, jumlahnya tak terlalu banyak, tapi meningkat bila dibandingkan tahun yang lalu,” katanya.

Dikatakan Yusi, ketika diminta untuk merinci mengenai jumlahnya dirinya mengaku belum melakukan perekapan jumlah tersebut. Hanya saja jumlahnya tak sampai 50 orang untuk yang ingin mengajukan pindah dan ingin masuk ke Kabupaten Kaur. Jumlah ini bisa saja bertambah. Sedangkan mengenai alasan ASN mengajukan pindah beragam, ada yang turut suami serta berbagai alasan hingga pindah domisili.

“Prosedurnya harus diajukan terlebih dahulu, setelah mendapat persetujuan pimpinan dan mengikuti mekanisme, maka baru bisa dilakukan pelepasan,” terangnya.

Sementara itu, untuk ASN yang statusnya masih CPNS, tetap saja belum bisa mengajukan pindah, hingga statusnya menjadi ASN penuh. Hingga saat ini dia mengakui Kaur masih mengalami kekurangan ASN terutama di bidang tenaga pendidik dan kesehatan. Sehingga tentunya bila ada ASN yang ingin masuk ke Kabupaten Kaur memenuhi kriteria kekurangan tentu saja akan diterima dengan tangan terbuka. Begitu juga sebaliknya bila ada ASN yang ingin keluar dari Kaur tanpa ada alasan yang jelas tentu hal ini menjadi pertimbangan pihaknya dan akan dibahas lebih lanjut. (618)

Sumber: