Tes Antigen, 100 Personel Polres Kaur Non Reaktif

Tes Antigen, 100 Personel Polres Kaur Non Reaktif

\"\"BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Untuk memastikan serta mencegah penyebaran virus korona atau Covid-19 dan sekaligus dalam rangka mendukung program 100 hari Kapolri menuju Polri yang presisi, Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono S IK MH menggelar rapid test antigen Covid-19 terhadap 100 personel Polres Kaur, Kamis (4/3). Dalam pemeriksaan yang dilakukan petugas PA Urkes Polres Kaur itu, hasilnya, Kapolres Kaur bersama 100 personel negatif atau non reaktif Covid-19.

“Dari hasil pemeriksaan tes antigen yang dilakukan petugas kesehatan Polres Kaur tadi pagi, Alhamdulillah 100 personel Polres yang mengikuti tes itu hasilnya non reaktif Covid-19,” kata Kapolres Kaur usai mengikuti tes antigen, Kamis (4/3).

Dikatakan Kapolres, dimana tes antigen ini dilakukan salah satu upaya deteksi dini tersebut dilakukan agar pihaknya mengetahui kondisi jajaran di tengah wabah Covid-19. Sebab, seandainya ada yang reaktif maka bisa cepat dilakukan penanggulangan dan penanganan sesuai protokol kesehatan. Menurut dia, setelah hasil tes cepat dikeluarkan oleh petugas kesehatan diketahui bahwa seluruh personel Polres Kaur yang telah menjalani tes antigen itu dinyatakan non reaktif Covid-19.

\"Kegiatan ini juga dalam rangka mendukung program 100 hari Kapolri menuju Polri yang presisi. Kita disini tidak mau lengah sedikit pun terhadap Covid-19. Oleh karena itu, deteksi dini seperti rapid test antigen saat ini sudah seharusnya dilaksanakan guna meminimalisir penyebaran Covid-19,” terangnya.

Ditambahkan perwira dengan dua melati di pundak ini. Polres Kaur juga selalu mengimbau dan mengajak masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan 3M yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

“Kita selalu meminta kepada anggota dan masyarakat dalam menjalankan tugas sehari-hari agar selalu mematuhi protokol kesehatan, karena ini sangat penting untuk mencegah penyebaran Covid-19. Walaupun kita sudah divaksin karena itu tidak menjamin kita bebas dari Covid-19,” jelasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: