Lapas Curup Targetkan WBK

Lapas Curup Targetkan WBK

CURUP, bengkuluekspress.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Purwakarta menargetkan tahun 2021 ini meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Hal tersebut disampaikan Kepala Lapas Kelas IIA Curup, Heri Azhari, BcIP SSos.

\"Tahun ini kita targetkan mendapat predikat WBK,\" terang Heri Azhari usai kegiatan deklarasi janji kerja dan pencanangan pembangunan zona integritas WBK dan WBBM Lapas Kelas IIA Curup di aula Lapas Kelas IIA Curup Kamis (25/2).

Upaya menuju WBK tersebut, menurut Heri sudah mereka laksanakan sejak tahun 2020 lalu. Dalam menuju WBP tersebut Lapas Kelas IIA Curup telah melucurkan 10 layanan perubahan. 10 layanan tersebut diharapkan tahn 2021 ini bisa lebih baik lagi sehingga memudahkan Lapas Kelas IIA Curup untuk mendapat WBK. Hal tersebut menurutnya bisa tercapai bila mendapat dukungan semua pihak.

\"Kami berharap layanan ini menjadi lebih baik, lebih efektif, tidak korupsi sehingga membuat kita lebih baik lagi,\" harap Heri.

Sementara itu, terkait kegagalan Lapas Kelas IIA Curup dalam meraih WBK pada tahun 2020 kemarin, menurutnya disebabkan beberapa faktor salah satunya tidak tercapainya target dari kegiatan yang mereka lakukan.

Dari kekurangan ditahun 2020 tersebut, menurutnya akan mereka perbaiki ditahun 2021 ini, sehingga mereka benar-benar bisa meraih WBK. Untuk mencapai tersebut, maka menurutnya seluruh jajaran Lapas Kelas IIA Curup kemarin melaksanakan deklarasi bersama. Karena menurutnya WBK sulit akan terwujud tanpa adanya dukungan seluruh petugas Lapas Kelas IIA Curup.

\"Setelah WBK bisa kita capai, maka selanjutnya kita menuju WBBM,\" sampai Heri.

Sementara itu, Plh Bupati Rejang Lebong, H RA Denni SH MM mengungkapkan dalam mewujudkan WBK di Lapas Kelas IIA Curup tersebut, Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong siap mendukung apa yang diperlukan oleh Lapas Kelas IIA Curup.

\"Kita sifatnya membantu dan tidak bisa mengintervensi, namun bila nanti kita diajak membantu kita siap,\" ungkap Denni. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: