Lebong Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Pohon Tumbang, Listrik Padam

LEBONG, bengkuluekspress.com – Akibat hembusan angin yang cukup kencang yang disertai hujan, mengakibatkan pohon jenis sengon yang sudah mati berada di Desa Talang Ulu Kecamatan Lebong Utara, roboh dan menimpa jaringan listrik. Akibatnya, beberapa wilayah di Kabupaten Lebong mengalami mati lampu total.

Manager Perushaan Listrik Negera (PLN) Rayon Muara Aman Kabupaten Lebong, Alfian Aziz mengatakan, jaringan listrik di beberapa kawasan di Kabupaten Lebong terutama di Kecamatan Pelabai, Aman, Lebong Sakti, Lebong Tengah , Bingin Kuning, Lebong Utara, Lebong Selatan dan Pinang Belapis seketika padam total.

“Sekitar pukul 16.50 WIB, aliran listrik tiba-tiba padam,” sampainya, Kamis (25/2).

Mengetahui hal tersebut, petugas lapangan langsung melakukan penelusuran dan diketahui ada pohon sengon yang ukurannya cukup besar menimpa kabel utama jaringan listrik. Beruntung pohon berada jauh dari pemukiman namun kondisi di tanah yang curam. “Hanya kabel jaringan 20 kV yang kena,” jelasnya.

Untuk itulah, saat ini petugas akan terus berupaya untuk menyingkirkan material pohon sengong yang menimpa jaringan kabel, sehingga bisa secepatnya dilakukan penormalan jaringan kabel dan sesegera mungkin aliran listrik bisa kembali normal.

“Hingga sore ini (kemarin), petugas masih terus bekerja dan secepatnya akan kembali normal kembali,” ucapnya.

Dengan kondisi matinya aliran listrik kepada masyarakat Lebong, Alfian meminta maaf kepada seluruh masyarakat Lebong yang merasa tidak nyaman karena aliran listrik yang tiba-tiba mati. Namun matinya aliran listrik diakibatkan alam.

“Namun beruntung petugas dilapangan bisa cepat mengetahui posisi permasalahan dan langsung melakukan perbaikan,” tutupnya.

Selain itu juga, dirinya menghimbau kepada masyarakat, agar tidak menanam pohon yang berdekatan dengan aliran jaringan listrik, selain dikahwatirkan pohon tumbang danmenimpa jaringan, juga dikahwatirkan dapat mengakibatkan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Karena aliran listrik memiliki tegangan yang tinggi,” imbaunya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi SSos MSi, mengatakan bahwa saat ini memang cuaca sedang tidak menentu, bisa cuaca panas dan tiba-tiba turun hujan dan disertai angin kencang dan itu sangat berpotensi terjadinya pohon tumbang dan tanah longsor maupun banjir.

“Untuk itulah, kami minta kepada seluruh masyarakat Lebong untuk bisa selalu waspda dengan kondisi cuaca saat ini,” imbaunya. (614)

Sumber: