11 Hari Menghilang, Warga Asal Musi Rawas Ditemukan Membusuk

LEBONG,bengkuluekspress.com – Warga Desa Tanjung Bunga I Kecamatan Lebong Tengah, Selasa pagi (22/12) sekitar pukul 10.00 WIB digemparkan dengan penemuan sesosok mayat tanpa busana yang telah membusuk di bawah rumpun bambu perkebunan warga. Mayat yang diketahui seorang lansia bernama Sandiharjo yang berasal dari warga Jajaran Baru II Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan dan baru tinggal bersama anaknya lebih kurang 4 bulan di Desa Semelako III Kecamatan Lebong Tengah. Sebelumnya ia telah meninggalkan rumah sejak 11 hari yang lalu yaitu Jumat (11/12). Jenazah Sandiharjo pertama kali ditemukan 3 orang warga masing-masing bernama Edo (25), Yoga (24) dan Riki (22) warga Desa Tanjung Bunga yang pada saat mencari rebung di kebun milik Markos warga Desa Tanjung Bungai I. Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), ketiga saksi mencium bau yang kurang sedap dan ketika mendekati rumpun bambu, mereka terkejut ada yang tergeletak di tanah.

Melihat hal tersebut, sontak ketiganya langsung berlari mengira hal tersebut bukan mayat manusia. Akan tetapi karena penasaran, ketiganya kembali memastikan dan ternyata bahwa itu adalah mayat manusia dan sontak ketiganya langsung melaporkannya ke pihak Kepala Desa setempat atas temun mereka. Pada saat ditemukan, kondisi tubuh Sandiharjo telah membusuk dengan kaki menekuk ke atas tangan kiri memegang dada dan wajah telah menghitam dan adanya belatung. Sementara celana pendek yang sebelumnaya dipakai jenazah, terletak lebih kurang 3 meter dari jenazah ditemukan. “Kami langsung lari kami kira itu apa, tetapi kami datangi lagi ternyata mayat manusia, langsung kami melapor kepada Kepala Desa,” singkatnya, Selasa (22/12) Semenatra itu, Kapolres Lebong AKBP, Ichsan Nur Sik melalui Kapolsek Lebong Tengah, IPTU Kuat Santosa SH yang ditemui di TKP membenarkan adanya penumuan mayat di tengah kebun warga dan langsung menuju TKP bersama tim inafis Mapolres Lebong. “Jarak yang kita tempu lebih kurang 3 kilometer berjalan kaki dengan kondisi jalan yang curam,” sampainya

Pada saat ditemukan, pihaknya langsung menyampaikan kepada warga dan ada seorang anak yang mengaku bahwa itu adalah orang tuanya melihat dari ciri-ciri dari jenazah yang sebelumnya sempat dilaporkan ke Polsek Lebong Tengah atas tidak pulangnya seorang laki-laki atas nama Sandiharjo. “Bahkan warga bersama anggota Polsek Lebong Tengah beberapa hari yang lalu mencoba mencari dan tidak ditemukan,” ujarnya Sementara itu, jenazah sendiri langsung dievakuasi dengan bantuan warga setempat dan langsung dibawa ke rumah Skait Umum Daerah (RSUD) Lebong untuk dilakukan visum, untuk mengetahui apakah ada tanda kekerasan, serta sudah berapa hari diperkirakan meninggal. “Barulah nanti akan dimakamkan, karena kita telah berkoordinasi dengan pihak keluarga melalui Kades untuk mempersiapkan seluruh kebutuhan pemakamannya,” tutupnya.(614)

Sumber: