Paslon di Rejang Lebong Diminta Turunkan APK

 

CURUP,bengkuluekspress.com- Seiring dengan mamasuki masa tenang Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Rejang Lebong. Para pasangan calon, tim pemenangan dan simpatisan untuk bisa menurunkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang masih terpasang. Bahkan untuk memberikan himbauan kepada masing-masing paslon, Bawaslu bersama KPU Rejang Lebong dan pihak terkait lainnya turun langsung melakukan monitorong ke posko pemenangan masing-masing Paslon di Kabupaten Rejang Lebong. \"hari ini kita melakukan koordinasi untuk mengupayakan agar APK yang masih terpasang diturunkan sendiri,\" terang Ketua Bawaslu Kabupaten Rejang Lebong, Dodi Hendra S disela-sela kegiatan Minggu (16/12).

Menurut Dodi, pihaknya mengharapkan agar APK yang masih terpasang diturunkan sendiri untuk meminimalisir terjadi kesalahan oleh para petugas yang ditugaskan menertibkan APK. Selain melakukan upaya sosialis, dalam kesempatan tersebut Dodi juga mengaku pihaknya langsung menurunkan beberapa APK yang masih terpasang dibeberapa titik di Kota Curup. Penurunkan langsung oleh petugas tersebt, menurutnya karena mereka tidak bertemu dengan siapapun di posko yang masih terpasang APK. Dodi berharap agar pada Minggu sore seluruh APK yang ada di Kabupaten Rejang Lebong sudah diturunkan. \"Karena saat kami datangi tidak ada orang sehingga belum ada kejelasan APK tersebut diturunkan maka langsung kita turunkan sendiri,\" ungkap Dodi.

Sementara itu, Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Rejang Lebong, Fahamsyah MPdI mengungkapkan kegiatan monitoring yang mereka lakukan tersebut mengingat masa kampenye sudah selesai pada tanggal 5 Desember kemarin. Sehingga sesuai dengan ketentuan yang berlaku APK harus diturunkan karena sudah memasuki masa tenang sebelum pelaksanaan Pilkada pada 9 Desember ini. \"Dalam penertiban APK ini kita mengedepannya himbauan dan penekatan secara persuasif dan humanis, dengan harapan APK-APK yang masih terpasang bisa diturunkan sendiri oleh tim maupun simpatisan dari masing-masing Paslon,\" ungkap Fahamsyah.(251)

Sumber: