Alat Rapid Test di BS Kosong
KOTA MANNA, bengkuluekspress.com – Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan (BS) , Siswanto SSos MSi mengatakan, saat ini stok alat rapid test pengadaan selama ini sudah habis, sehingga pihaknya tidak bisa lagi melayani rapid test.
\"Stok alat rapid test kita sudah kosong,\" katanya.
Dikatakan Siswanto, dengan kondisi tersebut, pihaknya tidak lagi memberikan pelayanan rapid test atau mengeluarkan surat keterangan sudah menjalani rapit test. Sehingga bagi warga yang membutuhkan rapid test atau surat keterangan sudah dirapid test harus mengajukan secara mandiri di rumah sakit swasta atau pusat klinik swasta yang ada di BS. Namun hal ini tidak gratis seperti yang disediakan Pemkab BS melalui Dinkes.
“Bagi yang mau rapid test silahkan ajukan secara mandiri ke rumah sakit atau klinik swasta,\" ujarnya.
Tidak tersedianya lagi alat rapid testa, sambung Siswanto lantaran pada APBD Perubahan tahun 2020 ini anggaran untuk pembelian rapid test tidak diakomodir. Namun demikian, pihaknya akan mengusulkannya lagi agar bisa dianggarkan pada APBD 2021 mendatang. Sebab jika warga harus bayar saat rapid test, sangat membebani warga.
\"Mudah-mudahan pada APBD 2021 nanti bisa dianggarkan dana untuk pembelian alat rapid test,\" harap Siswanto. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: