Dirapid Test, Plt Bupati Kaur dan Jajaran Non Reaktif

Dirapid Test, Plt Bupati Kaur dan Jajaran Non Reaktif

BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Adanya ASN yang terkonfirmasi positif Covid-19 di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur, membuat tim Gugus satuan tugas Covid-19 Pemkab Kaur, bertindak cepat. Jum’at kemarin (23/10), tim gugus langsung melakukan rapid test kepada jajaran ASN dan staf Plt Bupati Kaur Hj Yulis Suti Sutri. Dimana hasilnya, 12 staf bupati begitu pula Plt Bupati Kaur, Hj Yulis Suti Sutri, negatif atau non reaktif Covid-19.

“Alhamdulillah dari hasil pemeriksaan rapid test yang dilakukan petugas tim gugus Covid-19 tadi (kemarin), Alhamdulillah hasilnya non reaktif Covid-19,” kata Plt Bupati sambil memperlihatkan hasil rapid test di ruang kerjanya, Jum’at (23/10).

Dikatakan Yulis, rapid test ini sesuai dengan standar protokol kesehatan yang ada. Menurutnya, hal ini adalah wujud komitmen pemerintah daerah untuk patuh terhadap protokol kesehatan. Juga rapid ini merupakan upaya deteksi dini yang dilakukan, agar pihaknya mengetahui kondisi jajaran ditengah wabah Covid-19, seandainya ada yang reaktif maka bisa cepat dilakukan penanggulangan dan penanganan sesuai protokol kesehatan.

\"Dengan diperolehnya hasil baik ini, tentunya semakin meningkatkan semangat kita dan jajaran ASN dalam memberikan pelayanan publik. Juga kita minta kepada seluruh ASN, honorer dan masyarakat Kaur agar selalu menerapkan 3 M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak,” imbaunya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Kaur, Azwar SSos melalui Kabid P2P Juli Haryanto SKM juga menyampaikan, bahwa kegiatan guna mencegah wabah Covid-19 di lingkungan Pemkab Kaur. Dimana berdasarkan hasil rapid test terhadap Plt Bupati dan jajarannya, tidak ditemukan hasil reaktif. Namun jika hasil rapid test tersebut ada yang reaktif, akan dilaporkan kepada pimpinan untuk ditindaklanjuti.

“Untuk Plt Bupati dan jajarannya semuanya non reaktif. Rapid test ini bertujuan untuk mencegah penularan covid-19 dilingkup Pemkab Kaur mengingat mobilitas para pejabat ini cukup tinggi dan rapid ini sesuai permohonan OPD terkait,” jelasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: