APBB, BIP dan BIL Salurkan Bantuan Banjir Untuk Warga Seluma

APBB, BIP dan BIL Salurkan Bantuan Banjir Untuk Warga Seluma

BENGKULU, BE - Warga di 10 desa yang terkena dampak banjir di Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) Kabupaten Seluma mendapat bantuan kemanusian dari Asosiasi Pertambangan Batu Bara (APBB) Bengkulu, PT Inti Bara Perdana (IBP) dan PT Bara Indah Lestari (BIL), kemarin. Penerima bantuan tersebut diantaranya warga Desa, Gunung Bantan, Maras Bantan, Gunung Kembang, Maras Tengah, Jambat Akar, Talang Alai, Serian Bandung, Muaro Maras, Talang Kemang dan Desa Rimbo Besar. Adapun bantuan berupa Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) sebanyak 750 dus dan makanan siap saji, Indomie sebanyak 300 dus dengan total bantuan mencapai Rp 50 juta. Penyerahan secara simbolis berlangsung kemarin siang di Sekreteriat APBB Bengkulu di Jalan Sungai Rupat, Kota Bengkulu yang diserahkan secara langsung oleh Ketua APBB Bengkulu, Ir H. Sutarman kepada Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kabupaten Seluma Junaidi, SP MM mewakili 10 Kepala Desa yang ada di Kecamatan Semidang Alas Maras. \"Lewat bantuan kemanusian ini APBB Bengkulu, BIP dan BIL ingin menyampaikan bahwa kepedulian kita ini tidak cuma untuk daerah penghasil saja ya. Ya artinya kita ingin menyampaikan bahwa kepedulian kemanuasiaan itu sifatnya universal ya. Daerah - daerah lain yang juga terdampak bencana, APBB Bengkulu juga selalu hadir,\" terang Ketua APBB Bengkulu, Sutarman usai penyerahanbantuan. Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kabupaten Seluma Faksi Gerindra Junaidi, SP MM menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pengurus APBB Bengkulu, IBP dan BIL melalui Sutarman atas bantuan yang telah diberikan, yang peduli dengan kondisi lingkungan yang menimpa masyarakat berupa banjir di Kabupaten Seluma. \"Bantuan ini sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat kami di Kabupaten Seluma,\" terang Junaidi. Ia juga menyampaikan keperihatinnya terhadap lingkungan khususnya di daerah bagian hulu sungai yang ada di Kecamatan Semidang Alas Maras yang saat ini sudah berdiri beberapa perusahaan perkebunan sawit. \"Menurut hemat saya banjir inipun di sebabkan oleh rusaknya hutan - di daerah hulu sungai tersebuat karna penggarapan dari area perkebunan tersebut. Nanti akan kita evaluasi lagi pihak - pihak yang terlibat akan segera kita panggil, untuk kita mintai penjelasan dan juga bentuk tanggung jawab dari mereka seperti apa,\" tegasnya. (cik7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: