KONI BS Harapkan Anggaran Meningkat

KONI BS Harapkan Anggaran Meningkat

KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bengkulu Selatan (BS), Susga Anwar mengatakan kondisi KONI BS saat ini sangat memprihatinkan. Pasalnya anggaran yang disediakan di APBD BS hanya Rp 1 miliar.

\"Anggaran untuk KONI sejak 10 tahun lalu selalu hanya Rp 1 miliar,\" katanya saat hearing bersama badan anggaran (Banggar) DPRD BS, di ruang rapat DPRD BS, Senin (5/10).

Dikatakan Susga, sebelumnya dengan anggaran Rp 1 miliar saat 10 tahun lalu, KONI hanya membina ,10 cabang olahraga. Namun saat ini, dengan anggaran yang masih tetap Rp 1 miliar, KONI harus membina 25 cabang olahraga.

\"Ketika olahraga di BS minim prestasi yang disalahkan KONI, padahal anggaran ke KONI sangat minim,\" keluhnya.

Dijelaskam Susga, dengan cabang olahraga yang banyak tersebut, ditambah lagi dengan tahun depan akan digelar pekan olahraga daerah tingkat Provinsi. Dirinya berencana untuk menggelar pekan olahraga daerah tingkat kabupaten. Hal itu dimaksudkan untuk mencari atlet berbakat dan nantinya mampu mengharumkan nama BS. Sehingga membutuhkan anggaran yang besar. \"Harapan kami, anggaran yang sesuai sebesar Rp 3,7 Miliar,\" harap Susga.

Ketua DPRD BS, yang juga ketua Banggar DPRD BS, Barli Halim SE ikut prihatin dengan keadaan KONI BS saat ini. dirinya mengaku akan mendukung upaya KONI untuk mendapatkan anggaran yang lebih besar lagi. \"Kami sangat mendukung, demi kemajuan pembinaan olahraga di BS, dana untuk KONI ditambah,\" ujarnya.

Ditambahkan Barli, mengingat saat ini baru akan pembahasan RAPBD 2021, maka KONI harus berkoordinasi dengan dinas pemuda dan olahraga BS, selaku dinas yang membawahi langsung KONI tersebut. Selain itu juga harus dikoordinasikan dengan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). Sebab nanti kebutuhan anggaran KONI akan disampaikan TAPD untuk kemudian dibahas bersama banggar DPRD BS.

\"Nanti usulan TAPD terkait anggaran KONI akan kami dukung, namun tentunya besarannya nanti disesuaikan dengan keadaan keuangan daerah,\" terang Barli. (asri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: