Bulog Rejang Lebong Pastikan Stok Sembako Aman

CURUP, bengkuluekspress.com - Kepala Bulog Cabang Rejang Lebong, Muhammad Ade Saputra mengungkapkan saat ini stok sembako yang ada di Bulog Cabang Rejang Lebong Aman. Dengan amannya ketersediaan sembakon tersebut masyarakat tak perlu khawatir terutama dimasa pandemi Covid-19. Dijelaskan Ade, stok sembako yang ada di Gudang Bulog Cabang Rejang Lebong tersebut antara lain beras, minyak goreng, gula pasir, daging beku hingga tepung terigu. \"Untuk beras saat ini ada 1.100 ton dan masih ada dalam perjalanan sebanyak 500 ton,\" ungkap Ade.

Beras sebanyak 1.100 ton tersebut, menurut Ade merupakan beras PSO atau Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang akan digunakan untuk keperluan pengendalian harga beras maupun kebutuhan mendesak dari pemerintah salah satunya untuk keperluan Bantuan Sosial (Bansos) yang saat ini tengah digulirkan pemerinta. Dengan jumlah beras yang ada tersebut, maka menurutnya cukup untuk memenuhi kebutuhan beras ditiga kabupaten yang menjadi wilayah kerja Bulog Cabang Rejang Lebong yaitu Rejang Lebong, Lebong dan Kepahiang selama empat bulan kedepan. \"Selain beras PSO, kita juga memiliki stok beras premium sebanyak 250 ton untuk kita lepas ke pasar komersil seperti untuk kebutuhan BPNT (bantuan pangan non tunai), maupun ke ritel modern,\" jelas Ade.

Untuk harga beras di Bulog Cabang Rejang Lebong sendiri, menurutnya untuk kualitas medium diharga Rp 8.600 per Kg sedangkan untuk kualitas premium kemasan 5 Kg dijual Rp 53 ribu. Sementara itu, untuk minyak goreng sendiri saat ini ada di gudang Bulog Cabang Rejang Lebong sebanyak 11 ton dengan harga jual Rp 12 ribu per liter, selanjutnya gula pasir ada sebanyak 4 ton dan dalam perjalanan 10 ton, gula pasir sendiri dijual dengan harga Rp 12.500 per Kg. Selanjutnya Daging beku yang beberapa waktu lalu sempat kosong, saat ini masih ada 2 ton, daging beku yang diimpor dari India tersebut dijual dengan harga Rp 80 ribu per Kg. Kemudian yang terakhir adalah tepung terigu yang saat ini masih ada stok 8 ton dan dijual dengan harga Rp 8 ribu per Kg.(251)

Sumber: