THL-TBPP Nyaris Tertipu Puluhan Juta

THL-TBPP Nyaris Tertipu Puluhan Juta

\"uang\"CURUP, BE - Belasan tenaga harian lepas tenaga bantu penyuluh pertanian (THL – TBPP) yang bertugas di Kabupaten Rejang Lebong, Lebong, Kepahiang dan Kota Bengkulu, nyaris menjadi korban penipuan oknum tidak bertanggung jawab.

Pengurus Forum THL-TBPP Arben kepada Bengkulu Ekspress mengungkapkan, penipuan itu terungkap saat belasan tenaga THL-TBPP mengaku mendapatkan telepon dari oknum yang mengaku pegawai Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Rejang Lebong. \"Saya kebetulan juga mendapatkan telepon dari nomor 0813-8059-2609 yang isinya mengatakan, ada peluang pengangkatan THL-TBPP menjadi pegawai negeri sipil,\" terang Arben.

Oknum tersebut, sambung Arben, meminta sejumlah THL-TBPP untuk mengumpulkan pas foto, SK penempatan dan foto copy kontrak paling lambat pukul 12.00 WIB Kamis (21/2), serta mengirim uang administrasi rata-rata Rp 9 juta/orang, ke nomor rekening tertentu.

\"Kawan kami yang bertugas di Kabupaten Lebong juga menghubungi kami dengan informasi yang sama.  Karena masih ragu, maka kami datang ke BKD RL untuk memastikan informasi tersebut, apalagi oknum yang menelepon mengaku dari BKD,\" ujar Arben.

Setelah mendatangi langsung BKD, malah tidak ada staf yang mengaku ada pengangkatan THL-TBPP menjadi PNS seperti yang dijajikan tersebut. \"Beruntung kami menghubungi BKD langsung, sehingga bisa segera menyampaikan iformasi dari penelphon yang menghubungi sejumlah THL-TBPP tersebut  merupakan modus penipuan,\" tegas Arben.

Hanya saja, Arben mengaku heran, penelepon tersebut bisa memiliki nomor handphon para penyuluh pertanian, yang sebagian besar sudah cukup lama mengabdi di sejumlah daerah.

\"Kami yakin penipun itu bukan orang luar, pasti penipu ini ada di RL, dan kerap melakukan aksi penipuan serupa. Kalau sampai kami tidak mengkonfirmasi langsung BKD, bisa saja ada teman kami yang percaya dan mengirimkan uang,\" tutur Arben.

Di bagian lain, Kepala BKD RL Amir Hamzah, SE MM kepada Bengkulu Ekspress mengaku sudah cukup sering menerima tamu, baik itu honorer dan tenaga kontrak terkait kabar pengangkatan PNS, agar bisa mendapatkan uang dari hasil menipu. \"Kami sudah sering memberikan himbauan, baik melalui media masa dan pengumuman.

\\

Jangan mudah percaya kalau ada oknum tidak bertanggung jawab, mengaku staf BKD bahkan kepala BKD bisa menjadi calon PNS asalnya memberikan sejumlah uang,\" tegas Amir. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: