Stok APD Aman, Pelayanan RSMY Tetap Optimal

Stok APD Aman, Pelayanan RSMY Tetap Optimal

Bengkulu, Bengkuluekspress.com - Sementara itu, stok Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas medis yang menangani pasien Covid-19 di RSUD M. Yunus saat ini masih terpenuhi. Hal tersebut disampaikan dr. Syabriansah Sp.THT Ketua Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi yang bertugas memantau jumlah stok dan pemakaian APD. \"Saat ini APD di RSMY masih terpenuhi. Artinya petugas masih bisa mengenakan APD secara lengkap,\" tuturnya. Lebih lanjut dikatakannya, dua orang petugas medis RSMY yang dinyatakan terpapar Covid-19 bukan dikarenakan pemakaian APD yang tidak lengkap.

\"Petugas medis yang dinyatakan positif ini memang yang menangani pasien Covid-19 dan tentunya memakai APD lengkap. Sumber penularannya masih kami cari,\" ungkapnya.

Dijelaskannya untuk penanganan keadaan wabah, Rumah Sakit dibagi menjadi beberapa zona. Setiap zona petugas akan memakai APD level tertentu dari level satu hingga tiga. Untuk penanganan Covid-19 digunakan APD level tiga. Pemakaian APD level tiga itu terdiri dari handscoon, tutup kepala, baju hazmat, sarung kaki, sepatu boots, masker N95, masker bedah, kacamata google, kemudian face shield dan sarung tangan panjang.

\"Setelah mengenakan semua itu baru kita dapat melakukan tindakan atau masuk ke zona merah menangani kasus Covid-19,\" ujarnya.

Ketersediaan APD bagi petugas yang menangani kasus Covid-19 turut dibenarkan Kepala Bidang Farmasi dan Gizi RSUD M. Yunus Sri Darmawinilsih, yang membawahi instalasi farmasi tempat pengelolaan logistik kebutuhan rumah sakit. Sri menuturkan untuk saat ini saat ini seluruh perlengkapan APD masih dimiliki RSMY yang didapatkan dari pemerintah pusat, dari Pemprov melalui dinas kesehatan provinsi, serta bantuan para donatur dari perorangan, instansi pemerintah maupun swasta.

\"Setiap petugas yang melayani kasus Covid-19 mendapatkan APD lengkap,\" katanya.

Dari seluruh stok yang tersedia, pihaknya terus berusaha menambah stok untuk item APD sekali pakai, yaitu masker N95, masker bedah dan baju hazmat yang standar.(151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: