Dewan Minta Dinkes Terbuka Soal Data Covid-19 Bengkulu

BENGKULU, Bengkuluekspress.com - Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Dr. Ir. H. Imron Rosyadi, M.Si meminta Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu yang tidak terbuka soal data dua tambahan terkonfirmasi positif COVID-19 di Bengkulu. Politisi senior Partai Golkar ini meminta Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu memberikan informasi yang utuh dan valid agar tidak membuat masyarakat semakin cemas.

\"Saya rasa sudah tidak perlu ditutup-tutupi lagi karena orang sudah tahu. Dinas terkait tidak perlu khawatir membuka data itu,\" ujar Imron saat diwawancarai Bengkuluekspress.com Kamis (9/4).

Menurut mantan Bupati Bengkulu Utara dua periode ini, jika Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu tidak menyampaikan informasi mengenai pasien positif corona virus maka akan timbul banyak persepsi di masyarakat. Jika informasi mengenai riwayat penularan dan riwayat kontak pasien positif Covid-19 tersebut tidak disampaikan secara utuh, dikhawatirkan akan semakin membuat masyarakat cemas.

\"Akhirnya banyak masyarakat menduga-duga dan itu merugikan keluarga pasien itu sendiri. Jadi harus dikasih informasi itu yang valid,\" tegas Imron.

Hal senada juga diungkapkan Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler. Menurut Dempo, Dinkes Provinsi Bengkulu harus merilis data mengenai riwayat perjalanan pasien Covid-19 agar masyarakat tahu dan bisa lebih berhati-hati.

Namun, Dempo meminta masyarakat tidak menghakimi orang yang dinyatakan positif Covid-19, karena covid-19 ini bukan aib.(HBN)

Sumber: