Keringat Tak Normal

BERKERINGAT adalah hal yang normal dialami oleh semua orang, karena rata-rata orang memiliki dua sampai empat juta kelenjar keringat yang beroperasi setiap harinya. Tetapi jika produksi keringat mulai berlebihan, Anda perlu mewaspadai masalah kesehatan tertentu.

Keringat berfungsi untuk mengontrol suhu tubuh manusia, sehingga hal ini sangatlah penting. Tetapi keringat dapat menjadi tidak normal jika terlalu berlebihan dan Anda sedang tidak dalam kondisi yang memicu produksi keringat, seperti berolahraga.

\"Umumnya pria cenderung menghasilkan keringat yang dua kali lebih banyak dibanding wanita, dimana hal ini masih normal,\" kata David M. Pariser, MD, seorang dermatolog, seperti ditulis Self, Selasa (19/2).

Namun Anda perlu khawatir jika ketiak selalu basah sepanjang waktu atau bahkan telapak tangan atau telapak kaki Anda basah oleh keringat, meski Anda sedang tidak stres, cuaca sedang tidak panas, atau tidak berolahraga. Anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk memeriksakan diri ke dokter.

Kondisi tersebut mungkin adalah tanda-tanda hiperhidrosis, yang juga dikenal dengan keringat berlebih. Hiperhidrosis mempengaruhi sekitar 205 juta orang di seluruh dunia.

Dr. Pariser menyatakan bahwa hal ini merupakan kondisi kulit yang harus diobati secara medis. Yang pertama kali dibutuhkan oleh pasien hiperhidrosis adalah sikap tenang, karena semakin dirinya gelisah, produksi keringat dapat meningkat hingga empat sampai lima kali.

Jika Anda merasa terganggu atau tidak percaya diri karena kondisi ini, gunakan antiperspirant. Tetapi kebanyakan orang keliru dengan menerapkan antiperspirant hanya di pagi hari saja, padahal Anda juga perlu menerapkannya sebelum tidur.

Kenyataannya, meski produksi keringat lebih rendah di malam hari, antiperspirant akan lebih efektif masuk ke pori-pori dan menghambat keringat berlebih di pagi hari saat Anda melakukan lebih banyak gerak daripada di malam hari.

Antiperspirant juga tidak hanya tersedia untuk ketiak saja, tetapi juga dapat digunakan di area berkeringat lainnya seperti tangan, belakang lutut, dan selangkangan. Tetapi mintalah saran dari dokter kulit terlebih dahulu sebelum memilih antiperspirant agar tidak terlalu sensitif untuk bagian kulit Anda yang lain.

Jika antiperspirant yang didapat di apotek tidak juga ampuh mengatasi keringat berlebih, masih ada beberapa cara untuk mengobatinya, termasuk antiperspirant yang diresepkan dokter, suntikan Botox, pengobatan dengan gelombang mikro, atau jika benar-benar parah dapat memerlukan operasi. (**)

Sumber: