Gubernur Bengkulu Imbau ASN dan Siswa Tak Liburan ke Tempat Wisata
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah MMA mengimbau bagi masyarakat Bengkulu khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemprov Bengkulu yang bekerja di rumah dan pelajar yang belajar di rumah untuk tidak berlibur ke tempat wisata.
Paslanya Gubernur Bengkulu telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) nomor :800/245/BKD/ 2020 tentang pencegahan penyebaran corona virus disease (covid-19) aqng berisi salah satunya aparatur sipil negara (ASN) di lingkup provinsi Bengkulu untuk melakukan tugas kedinasan atau bekerja dari rumah atau work from home.
Selain bagi ASN, dalam surat edaran tersebut meliburkan siswa/siswi kelas 10 dan 11 SLTA sederajat, dan menggantikan dengan kegiatan belajar di rumah. Sebab itu Rohidin menegaskan agar hal tersebut tak salahdigunakan untuk berlibur ke tempat-tempat wisata.
\"Memang kita memberikan tugas belajar dan bekerja di rumah untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran covid 19. Tetapi hal tersebut jangan disalahartikan untuk liburan ke tempat wisata- wisata,\" ungkap Rohidin saat press confrence, di Gedung Balai Raya Semarak, Selasa (17/3).
Meskipun, lanjut mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu, belum ada warga ataupun pasien yang terpapar wabah virus Corona atau Covid 19 di Provinsi Bengkulu, ia meminta semua elemen masyarakat di Bengkulu untut tetap tenang dan tetap siaga. Kemudian masyarakat Provinsi Bengkulu diminta tidak panik terhadap virus yang berasal dari Wuhan Cina meskipun pemerintah pusat telah menetapkan virus Corona atau Covid -19 sebagai bencana nasional non-alam.
\"Kita tetap siaga untuk antisipasi pencegahan covid-19 dengan upaya promotif preventif melibatkan tim terpadu instansi terkait,\" ungkapnya
Sambung Alumnus UGM itu, di Provinsi Bengkulu mempunyai 3 Rumah Sakit yanv siap melayani jika ada terpapar Covid 19. Ketiga RS itu yakni RS Hasanudin Dhamra di Bengkulu Selatan, RS Argamakmur,dan RS M.Yunus.
Kemudian, jika masyarakat yang mau melakukan pemeriksaan kesehatan bisa langsung ke faskes terdekat dan bisa juga melalui call center 085283798600. (HBN)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: