DPRD Minta Pemprov Cari Solusi Soal SMA yang Punya 8 Siswa, dan Tenaga Pendidik Tak Digaji

DPRD Minta Pemprov Cari Solusi Soal SMA yang Punya 8 Siswa, dan Tenaga Pendidik Tak Digaji

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Terkait kondisi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 11 Ulu Manna Kabupaten Bengkulu Selatan yang hanya memliki 8 orang siswa dan tenaga pendidik beserta TU (TU) 13 orang yang tidak digaji, DPRD Provinsi Bengkulu meminta Pemerintah Provinsi Bengkulu segera mencarikan solusi.

\"Kalau sudah didatangin Gubernur, semestinya Gubernur harus carikan solusi cepat untuk sekolah tersebut,\" ujar Anggota Komisi lV DPRD Provinsi Bengkulu, Drs Gunadi Yunir, Kamis (20/2).

Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Bengkulu Selatan - Kaur itu, menyoroti sistem penggajian khususnya tenaga honorer itu sebenarnya tergantung dengan SMAN 11. Tetapi persoalannya yang menjadi pertanyaan kalau muridnya cuma 8 orang, maka siapa yang bakal mengaji para honorer di sana.

\"Kita minta Gubernur sebagai penyelenggara Pemerintahan Provinsi yang menangani persoalan ini, ya harus dicarikan solusi. Bagaimana caranya, apakah mereka dimasukan di dalam honore Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu karena memang kewenangan provinsi,\" ujar politis PPP.

Mantan anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan itu mengatakan, jika gubernur sudah turun melihat langsung kondisi di lapangan, maka Gubernur juga harus memperkuat sekolah itu. Artinya kan tidak mungkin di SMA itu cuma 8 siswa karena masyarakat di situ kan cukup banyak.

\"Jadi kalau persoalan akses jalannya, memang pemerintah provinsi juga harus diperbaiki akses jalan ke daerah tersebut. Harus dibuat bagus, dari segi keamanan juga harus bagus,\" kata Gunadi.

Sambung Gunadi, SMA itu harus memiliki fasilitas-fasilitas pendukung seperti laboratorium, sarana olahraga dan juga harus memiliki pagar sekolah. Sehingga orang tua saat menitipkan anaknya ke SMA itu merasa nyaman dan aman.

\"Jadi banyak trik lah yang harus dilakukan oleh pihak Pemprov dan sekolah. Seperti contoh halnya diberikan biaya gratis untuk menarik para siswa untuk bersekolah di sana,\" tutupnya.(HBN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: