6 Warga Terserang DBD

6 Warga Terserang DBD

  \"\"

Puluhan Rumah Warga Diasap

KELAM TENGAH, bengkuluekspress.com - Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) terus menjalar di Desa Rigangan 1 dan 2 Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur.

Bahkan dalam beberapa hari terakhir ini, sudah ada 6 warga yang terserang DBD dan harus dilarikan ke RSUD Kaur. Menyikapi hal ini, petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaur melakukan fogging atau pengasapan puluhan rumah di dua desa tersebut.

“Fogging yang kami lakukan di dua desa ini untuk mengantisipasi berkembangnya jentik nyamuk DBD, mengingat di dua tempat tersebut sudah ada 6 warga yang terjangkit DBD,” kata Kepala Dinkes Kaur, Azwar SSos melalui Kabid Pencegahan Pengendalian Penyakit Juli Haryanto SKep, kemarin (3/2).

Dikatakan Juli, fongging ini dilakukan untuk mencegah bertambahnya korban jiwa akibat DBD ini. Dimana fogging dilakukan di setiap rumah penduduk. Seperti saluran air, tanah kosong dan tempat-tempat rawan beredarnya nyamuk Aedes aegypti.

Dalam kegiatan ini, seluruh petugas yang dikerahkan juga memeriksa jentik nyamuk di setiap kolam milik warga. Melalui fogging ini ia berharap dapat menekan dan mencegah beredarnya penyakit demam berdarah. “Selain fogging kita juga membagikan bubuk abate untuk menekan berkembang biaknya nyamuk penyebab DBD,” terangnya.

Ditambahkannya, serangan DBD yang mulai meningkat akhir-akhir ini lantaran meningkatnya curah hujan yang terjadi di wilayah Kabupaten Kaur beberapa hari ini. Untuk mencegah hal ini, ia mengeluarkan imbauan agar seluruh warga di Kaur dapat menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing.

Sebab poin penting dalam antisipasi serangan nyamuk ini adalah kebersihan yang terjaga. “Kami berharap agar tidak ada lagi kejadian ini, setelah dilakukan fogging. Sehingga tidak jatuh korban lagi yang terserang penyakit DBD. Juga masyarakat diminta untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan di musim hujan ini,” imbaunya.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kaur, Martina Sulistiawati mengatakan, terkait dengan wabah DBD yang menyerang 6 warga di Kecamatan Kelam Tengah itu, ia meminta kepada petugas kesehatan agar lebih bersikap proaktif untuk menanggulangi wabah penyakit DBD yang mulai mewabah ini.

“Saya berharap kepada dinas terkait agar melakukan pencegahan kepada desa-desa yang belum terjangkit DBD ikut difogging minimal desa terdekat, karena dikhawatirkan dengan musim hujan perkembangan nyamuk aedes aegypti lebih cepat,” singkatnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: