PDAM Dapat Tambahan Modal

PDAM Dapat Tambahan Modal

CURUP, bengkuluekspress.com- Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong akan melakukan penambahan penyertaan modal untuk Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Dharma. Penambahan tersebut seiring dengan habisnya penyertaan modal sesuai dengan Perda nomor 5 tahun 2016 tentang penyertaan modal daerah ke BUMD.

\"Per 31 Desember 2019 kemarin, total penyertaan modal yang telah kita berikan ke PDAM sudah mencapai batas maksimal sesuai dengan Perda nomor 5 tahun 2016 yaitu sebesar Rp 12 miliar,\" terang Asisten I Sekretariat Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Pranoto Majid SH MH, saat dikonfirmasi Selasa (28/1) kemarin.

Karena batas maksimal penyertaan modal tersebut sudah tercapai, sehingga menurut Pranoto perlu dilakukan revisi Perda untuk bisa kembali mendapat penyertaan modal. Dimana dalam revisi Perda tersebut Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong akan kembali menambah penyertaan modal untuk PDAM Tirta Dharma sebesar Rp 7,5 miliar. \"Untuk penambahan penyertaan modal, kita usulkan dalam revisi Perda sebesar Rp 7,5 miliar,\" tambahnya. Bila memang usulan dari Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong tersebut disetujui oleh DPRD Rejang Lebong karena akan dibahas terlebih dahulu dengan DPRD Rejang Lebong, maka baru bisa direalisasikan mulai tahun 2021 mendatang. Karena menurutnya untuk tahun 2020 belum bisa dilaksanakan mengingat pembahasan baru akan dilaksanakan tahun ini.

Lebih lanjut Pranoto mengungkapkan, dengan adanya penambahan penyertaan modal ini nanti, diharapkan PDAM Tirta Dharma Rejang Lebong bisa berkembang. Di mana menurutnya dari anggaran sebesar Rp 7,5 miliar tersebut nantinya akan digunakan oleh PDAM Tirta Dharma untuk sejumlah kegiatan seperti untuk dana talangan program sambungan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Karena menurut Pranoto dalam program MBR ini, pemerintah daerah diminta untuk menalangi terlebih dahulu biaya penyambungannya, nanti setelah selesai dilaksanakan dananya akan diganti oleh pemerintah pusat. \"Untuk program MBR ini, sebenarnya pemerintah pusat tidak membatasi jumlahnya namun sesuai dengan kemampuan kita, selama ini salah satu kendala kita karena tidak ada dana talangan,\" jelasnya.

Oleh karena itu, dengan adanya penambahan penyertaan modal ini, diharapkan bisa menjadi dana talangan untuk program MBR. Selain untuk program MBR, dengan adanya penambahan modal sebesar Rp 7,5 miliar tersebut PDAM Tirta Dharma juga akan membangun laboratium air. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: