Warga Kampung Melayu Dipukul karena Menagih Hutang

Warga Kampung Melayu Dipukul karena Menagih Hutang

\"\"BENGKULU, bengkuluekspress.com - Naas dialami Eli Susanti (39), seorang ibu rumah tangga (IRT), yang tinggal Kelurahan Kandang, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu. Dia menjadi korban penganiayaan yang dilalukan Po, yang tak lain adalah kenalan dekat korban. Penganiayaan terjadi saat korban menagih hutang pada terlapor Po yang merasa tak senang ditagih.

Ujang (35), pedagang durian yang berjualan di TKP di kawasan Simpang Kandis, Kota Bengkulu, yang melihat kejadian itu mengatakan, peristiwa itu terjadi saat korban mendatangi pelaku di rumahnya. Keduanya sempat ribut mulut hingga akhirnya Po melakukan penganiayaan dengan memukul kepala korban.

\"Saya sempat dengar kalau korban menagih hutang. Mereka ribut mulut dan memukul kepala korban,\" terang Ujang, Kamis (23/01).

Sementara Kapolres Bengkulu AKBP Pahala Simanjuntak melalui Kapolsek Kampung Melayu AKP Dody Cahyadi mengatakan, laporan tersebut sudah masuk ke Polsek Kampung Melayu. Dalam laporan korban, pelaku memukul korban karena tak terima di tagih hutang pembayaran mobil dan motor pada pelaku.

\"Laporannya telah kami terima dan sedang kami pelajari. Penganiayaan ini terkait masalah hutang pelaku pada korban, pelaku tidak terima ditagih tersebut dan langsung memukul korban,\" kata Dody. (Imn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: