6 Balon Kada Paparkan Visi dan Misi

CURUP, Bengkulu Ekspress- Setelah menerima pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah (Balon Kada) beberapa waktu lalu. Rabu (8/1) kemarin DPC Hanura Rejang Lebong menggelar menggelar konvensi, fit and propert tes Balon Kada Kabupaten Rejang Lebong 2020.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Syakila Kota Curup tersebut, enam orang Balon Bupati memamarkan visi dan misi kepada tim Pansel Penjaringan Balon Kada DPC Hanura Rejang Lebong.\" Hari ini ada enam orang Balon Bupati yang hadir untuk menyampaikan visi dan misinya,\" terang Ketua Tim 5 Pansel Cakada Partai Hanura Rejang Lebong, Darhasan SH disela-sela kegiatan kemarin.

Dijelaskan Darhasan enam orang Balon Bupati yang menyampaikan visi dan isi tersebut adalah Hj Susilawati SE MM, Fatrolazi SE, TNI Dr Muhammad Faisal, SE MM, Drs Syamsul Efendi MM, M Fikri Thobari SE dan Abu Bakar SH.Dalam pemaparan visi dan misi tersebut, menurut Darhasan masing-masing Balon Bupati diberi waktu maksimal lima menit, kemudian setelah itu akan ada sesi tanya jawab baik yang dilakukan oleh tim dari DPC Hanura Rejang Lebong maupun DPD Hanura Provinsi Bengkulu.

\"Pemaparan visi dan misi ini terbuka untuk internal, yaitu yang boleh masuk selain dari partai Hanura juga dari Balon Kada lain bersama timnya,\" terang Darhasan.

Selain itu, menurut Darhasan yang menyampaikan visi dan misi hanya Balon Bupati saja, sedangkan untuk Balon Wakil Bupati tidak memaparkan visi dan misi. Namun boleh mendampingi pasangan mereka seperti halnya Hendra Wahyudiansyah SH yang merupakan pasangan Syamsul Efendi dan Ruswan sebagai pasangan dari Susilawati turut hadir dalam kesempatan tersebut.\"Setelah kegiatan ini nanti akan kita lakukan penilaian untuk kita sampaikan ke DPP, dimana penilaian ini akan kita lakukan bersama tim dari DPD,\" ungkapnya.

Terkait dengan jumlah yang akan mereka sampaikan sendiri, menurut Darhasan sesuai dengan mekanisme yang berlaku, maksimal tiga orang Balon Bupati yang akan mereka rekomendasikan ke DPP Hanura. Selain itu menurut Darhasan yang mereka usulkan ke DPP hanya Balon Bupati saja atau tidak berpasangan meskipun ada Balon Bupati di Rejang Lebong yang sudah memiliki pasangan. (251)

Sumber: