PGE Ajak Masyarakat Hindari Penyakit Diare

PGE Ajak Masyarakat Hindari Penyakit Diare

LEBONG, bengkuluekspress.com – PT Pertamina Geothermal Energy (PT PGE) Hulu Lais, ajak masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan dan kesehatan, untuk mengantisipasi kembali terulangnya kasus diare yang beberapa bulan terakhir ini meningkat di wilayah Pusat Kesehatan masyarakat (Puskesmas) Tes Kecamatan Lebong Selatan. Hal tersebut ketika PT PGE Hulu Lais, melaksanakan sosialisasi pencegahan dan penanganan penyakit diare atau munta berak (Muntaber) bersama berwakilan warga, tokoh agama, masyarakat maupun tokoh pemuda serta kader Posyandu, di wilayah kerja PT PGE Hulu Lais di Kecamatan Lebong Selatan kemarin (19/12).

Untuk diketahui dari data terakhir bahwa di wilayah kerja Puskesmas Tes Kecamatan Lebong Selatan kasus diare atau Muntaber mencapai 100 kasus yang terjadi dalam 1 bulan. Bahkan dari data hingga Oktober 2019, diketahui bahwa ada sebanyak 485 kasus (Oktober) dan 2 pasien diantaranya meninggal dunia kasus diare tersebar di 12 Kecmatan yang ada di Kabupaten Lebong.

Jumlah tersebut sangat berbanding terbalik dari kasus bulan September yang hanya 49 kasus. Senior Supervisor General Support (SSGS) PT PGE Hululais, Anshoriddin, mengatakan bahwa beberapa bulan terakhir, kasus diare dan muntaber sendiri menjadi isu tertinggi di tengah-tengah masyarakat khusunya di kawasan ring 1 PT PGE Hulu Lais.

“Untuk itulah, kita tergerak untuk melaksanakan sosialisasi agar masyarakat khsusunya di wilayah ring 1 bisa terhindar dari penyakit diare,” jelasnya, kemarin (19/12).

Dalam sosialisai yang dilaksanakan, pihaknya mendatangkan 2 orang narasumber masing-masing dari pihak Puskesmas Tes dan dokter PT PGE Hulu Lias, untuk menyampaikan hal-hal yang terkait dalam mencegah penyakit diare. “Kita mendapatngkan narasumber yang memang bekerja dibidangnya,” ucapnya.

Dalam sampaian para narasumber, dapat dipetik kesimpulan bahwa salahs atu agar masyarakat tidak terserang penyakit diare bisa selalu menjaga kebersihan lingkungan, menjaga kondisi tubuh agar tetap fit. “Dengan demikian penyakit-penyakit, bakteri atau virus penyebab diare tidak mudah menyerang tubuh kita,” sampainya.

Dengan dilakukannya sosialisasi ini, dirinya berharap agar masyarakat yang telah ikut nantinya bisa menjadi duta untuk menularkan ilmu yang telah didapat kepada tetangga dan keluarganya. “Sehingga Kecamatan Lebong Selatan dan masyarakat Kabupaten Lebong (umumnya) bisa terhindar dari penyakit diare,” harapnya.(614)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: