Penerima BPNT Tepat Sasaran

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk keluarga miskin di Bengkulu diakui Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Bengkulu sudah tepat sasaran. Dari 80 ribu penerima BPNT seluruhnya merupakan keluarga yang benar-benar berada di bawah garis kemiskinan.

\"Penerima BPNT di Bengkulu seluruhnya adalah keluarga miskin dan telah tepat sasaran. Keberhasilan ini berkat koordinasi antara Pemerintah Daerah dan Pusat, TNI-Polri, juga masyarakat yang massif mengawasi BPNT,\" kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Bengkulu, Dr H Iskandar Zo SH MSi, kemarin (15/12).

Ia mengaku, masyarakat penerima manfaat BPNT saat ini sudah mulai sadar akan bantuan yang disalurkan dari pemerintah. Bahkan, banyak masyarakat menolak dipasang stiker keluarga miskin, lantaran malu. \"Kalau dulu kan banyak bantuan pemerintah tidak tepat sasaran, sekarang semuanya sudah tepat sasaran, karena kita pasang stiker keluarga miskin di rumahnya, yang malu tidak mau disebut keluarga miskin akhirnya tidak mau mengaku miskin,\" tutur Iskandar.

Bahkan, berkat strategi yang dilakukan oleh Dinsos Provinsi Bengkulu tersebut, pihaknya telah mendapatkan penghargaan nomor satu se-Indonesia dari Kementerian Sosial Republik Indonesia karena tepat sasaran menyalurkan BPNT ke masyarakat penerima manfaat. Dimana penerima BPNT di Bengkulu hanya diberikan kepada masyarakat yang benar-benar berada di bawah garis kemiskinan. \"Alhamdulillah kita berhasil meraih penghargaan terbaik dari Kemensos, itu semua berkat kerja keras kita bersama,\" tutupnya.

Sementara itu, Penjabat Sekda Provinsi Bengkulu, Drs Hamka Sabri MSi mengapresiasi kinerja Dinsos Provinsi Bengkulu yang telah bekerja keras untuk mengurangi angka kemiskinan di daerah. Ia berharap, semoga program BPNT bisa mengurangi angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu. \"Kita harapkan BPNT bisa mengurangi angka kemiskinan di daerah. Hal ini dilakukan karena saat ini, Bengkulu urutan ke-14 Provinsi termiskin di Indonesia. Tentunya hal ini adalah mulai dari peningkatan penyaluran bantuan kepada masyarakat, peningkatan pembukaan lapangan kerja, dan lainnya,\" tutupnya.(999)

Sumber: