KUA Kaur Minim PNS

KUA Kaur Minim PNS

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kaur, hingga saat ini masih kekurangan pegawai bersatus Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya di daerah terpencil. Untuk mengatasi kekurangan ini, KUA terpaksa merekrut staf honorer yang membantu pekerjaan Kepala KUA.

“Kaur ini ada 15 KUA tersebar di setiap kecamatan di Kabupaten Kaur, dan dari beberapa KUA ini rata-rata ASN-nya dua orang, sisanya honor,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kaur Drs. H. Zainal Abidin MH melalui Kasubag TU, Arpan Efendi SPd, kemarin (25/11).

Dikatakannya, untuk mengatasi minimnya jumlah pengawai KUA yang bersatus ASN ini memang sulit. Sebab setiap KUA rata-rata baru Kepala KUA nya yang ASN, sedangkan sisanya tenaga honorer atau tenaga sukarela (TKS). Dari 15 KUA di Kabupaten Kaur ini hanya beberapa KUA yang pegawainya PNS yakni KUA Tanjung Kemuning, KUA Kaur Utara, KUA Kelam Tengah dan KUA Kaur Selatan.

“Dari 15 KUA ini hanya lima KUA saja yang pegawainya ASN, sisanya itu honor semua. Padahal ini sangat dibutuhkan untuk ASN KUA,” ungkapnya.

Lanjutnya, Kemenag Kaur belum mampu memenuhi kekurangan tersebut. Pasalnya ada keterbatasan formasi pegawai KUA setiap tahunnya. Untuk itulah kekurangan tersebut ditutupi dengan tenaga honorer atau TKS di KUA masing-masing, yang diutamakan putra daerah dilokasi tersebut.“Idealnya satu kepala KUA dibantu tiga sampai empat ASN, dan saya menginginkan untuk pegawai administrasi itu diseimbangkan dengan pegawai fungsional,” terangnya.

Ditambahkannya, KUA merupakan ujung tombak Kemenag yang berada di kecamatan-kecamatan, KUA bukan hanya melayani orang Islam saja, tapi seluruh agama dilayaninya. KUA berfungsi menginventarisir jumlah penduduk, jumlah agama yang dianut, rumah ibadah, guru agama, madrasah dan juga pelayanan.“Miskipun kurang kita minta kepada kepala KUA agar menjalankan tugas semaksimal mungkin. Juga terkait dengan kekurangan pegawai ini sudah kita usulkan dan mudah-mudahan tahun depan ada penambahan,” jelasnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: