Sekolah Awasi Jajanan Siswa
BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Pihak sekolah harus memiliki strategi untuk mengawasi jajanan yang dikonsumsi oleh para siswa selama berada di sekolah.
Sebab banyak makanan jajanan anak yang dijual kurang sehat. Terutama, disekolah TK dan SD banyak dijumpai jajanan yang berbahaya seperti pengawet dan pewarna makanan.
“Makanan yang dijual di sekolah itu harus diawasi oleh sekolah. Jangan dibiarkan saja anak-anak mau jajan apa selama di sekolah,” kata Kepala Dispenbud Kaur Endy Yurizal SP,kemarin (12/11).
Dikatakannya, pihaknya bersama pihak terkait telah berupaya melakukan pengendalian, baik jenis komoditas jajanan yang dijual maupun pedagang makanan jajanan di sekolah.
Juga ia mengimbau para guru agar memotivasi anak untuk sarapan sebelum ke sekolah, atau membawa bekal makanan yang sehat dari rumah.
Menyarankan kepada anak-anak agar membeli makanan jajanan yang penjualnya rapi dan bersih.“Pihak sekolah diharapkan menyediakan kantin sekolah dengan menjual jajanan yang lebih selektif dan edukatif,” terangnya.
Endy menambahkan, keterlibatan guru dan orang tua dimana anaknya bersekolah, dipandang lebih efektif. Ini mengingat keberadaan mereka lebih dekat dengan jajanan sekolah.
Misalnya saja, guru setiap hari sudah bisa dipastikan melihat anak didiknya jajan atau mengonsumsi makanan atau minuman yang dijual dilingkungan sekolah.
“Jika kantin sekolah menjaga kualitasnya dan kalau kantin sekolah sudah bagus, anak-anak tidak akan tertarik untuk jajan di luar lagi,” jelasnya. (616)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: